Jakarta, Beritainspiratif.com – Seorang pria asal Pontianak, Kalimantan Barat Amin berhasil menciptakan sebuah alat yang dapat mengalirkan gas dari tabung LPG menjadi mesin berbahan bakar BBM.
Amin yang telah mengikuti Jiexpo di Kemayoran, Jakarta Pusat, menyampaikan bahwa 70 persen biaya operasional nelayan itu habis di bahan bakar, sehingga penghasilan berkurang karena untuk biaya operasional.
Amin, menyampaikan dengan menggunakan alat ini memungkinkan nelayan menggunakan tabung gas LPG tiga kilogram sebagai bahan bakar pengganti solar ketika melaut. Sehingga nelayan bisa menghemat biaya bahan bakar hingga 500 persen.
"Satu tabung tiga kg harga SPBU Rp16 ribu. Pertalite 10 liter saja sudah hampir Rp80 ribu sampai 100 ribu. Ambil aja konvertir jadi 10 liter. Berapa kali lipat itu," tutur Amin yang dikutip dari laman Instagram @CNNIndonesia
Amin mengatakan jumlah distribusi produknya sudah mencapai 30 ribu unit sejak diciptakan pada tahun 2010. Ia mengakui pemerintah pusat sudah mengajaknya untuk mendistribusikan alat-alat ciptaannya ke nelayan.
"Kami kan sudah ada kesepakatan untuk pengadaan dengan Kementerian Energi Sumber Daya Manusia untuk menyebarkan 11 ribu produk ke 23 kota provinsi," kata Amin.
Lebih lanjut dengan alat ini, Amin berharap pendapatan nelayan bisa meningkat dengan selisih uang bahan bakar. Penurunan biaya penggunaan bahan bakar diharapkan bisa membantu nelayan berlayar ke titik-titik penangkapan ikan yang lebih jauh.
Amin menyebut alat ciptaannya merupakan alat penggerak, jadi tidak hanya bisa digunakan untuk mesin perahu. Ia mengatakan mesin di pabrik hingga mesin di sepeda motor juga bisa ditenagai oleh alatnya.
"Pokoknya ini mesin penggerak. Sepeda motor bisa dikonversi pakai gas , pompa air bisa, genset juga bisa. Banyak kegunaan," kata Amin. (Yanis)