Gianyar, Beritainspiratif.com - UC Silver & Gold adalah perusahaan perhiasan yang bermula dari kerajinan tangan industri rumahan sejak tahun 1989 dengan membuat karya unik dengan ciri khas koleksinya merupakan perhiasan berbentuk capung yang dikenal dengan nama Sweet Dragonfly.
Pada peresmian UC Silver & Gold Gallery di Gianyar, ditampilkan mahakarya berupa patung naga yang terbuat dari perak dengan ukuran panjang 20 meter, lebar 180 cm dan tinggi 135 cm yang memerlukan 720 kg perak.
Dikerjakan selama 5 tahun 6 bulan, patung perak ini merupakan gagasan I Nyoman Eriawan bersama para seniman dari Kecamatan Tegalalang Kabupaten Gianyar, yang dilansir dari laman Rekor MURI.
Patung naga perak dengan nama "Naga Sanga Amurwa Bhumi" mempunyai 9 kepala yang berhubungan satu sama lain memiliki makna kekuatan, kemakmuran dan kesejahteraan menuju keseimbangan dalam kehidupan serta bertujuan untuk mempromosikan keunikan, keindahan, kompleksitas desain serta filosofi seni tradisional Bali.
Patung naga perak tersebut yang terbuat dari perak murni seberat 720 kilogram (kg) milik UC Silver and Gold Bali dicatat dalam Rekor MURI Sebagai Patung Naga Sanga Amurwabhumi terbesar bebahan dasar perak murni, dengan Rekor MURI nomor 8735, rekoris I Nyoman Eriawan (UC Silver & Gold) yang dilaksanakan di Gianyar, pada 12 November 2018.
Direktur Pemasaran UC Silver and Gold Bali, Arya Sutedja, menyampaikan bahwa patung Naga Sanga Amurwabhumi diambil dari bahasa Sansakerta yang memiliki arti sebagai sembilan naga yang melambangkan sembilan arah mata angin.
"Patung ini dikerjakan selama 5 tahun secara tradisonal dengan melibatkan 25 seniman muda Bali dan dipimpin I Nyoman Eriawan," jelasnya.
Arya Sutedja mengatakan bahwa patung ini rencananya akan di daftarkan di Guiness World Records untuk pemecahan rekor sebagai patung naga terbesar dunia yang terbuat dari perak murni, pungkasnya.(Yanis)