Sumber,Beritainspiratif.com - Kontingen SMPN 1 Sumber pada kejuaraan atletik pelajar se Kabupaten Cirebon atau invitasi atletik 2019, harus mengakui keperkasaan dari kontingen SMPN 1 Suranenggala dalam perolehan medali, Kamis (28/2/2010)
Kontingen SMPN 1 Sumber hanya menduduki posisi ke dua perolehan medali dengan hanya mengumpulkan 6 medali emas, 7 perak dan 2 perunggu. Sedangkan sang juara umum SMPN 1 Suranenggala berhasil meraih 8 emas dan 4 perak. Di posisi ke 3 perolehan medali ditempati SMPN 1 Beber dengan memperoleh 4 medali emas, 2 perak dan 3 perunggu.
Sementara itu di posisi ke 4 peraih medali ditempati SMPN 1 Ciledug yang meraih 2 emas, 2 perak dan 1 perunggu. untuk posisi ke 5 ditempati SMPN 1 Kedawung yang meraih 2 emas.
Medali yang diraih kontingen SMPN 1 Suranenggala diraih dari nomer lari 100 meter putra, 400 meter putra, tolak peluru putra, lempar cakram putra, lompat jauh putra, lompat jauh putri, estafet 4X400 meter putra dan 4X100 meter putra.
Sementara itu 6 medali emas SMPN 1 Sumber diraih dari nomer lari 100 meter putri, 200 meter putri, 400 meter putri, lempar lembing putri, lompat jauh putri dan estafet 4 X100 meter putri.
Ketua III PASI Kabupaten Cirebon, Didin Jaenudin, mengatakan, perebutan medali pada ajang invitasi atletik tingkat SMP ini tidak kalah seru dengan tingkat SMA, karena persaingan untuk meraih prastasi cukup baik, ini menunjukan kemajuan dalam atletik.
"Suranenggala kembali menunjukan jati dirinya, setalah tahun kemarin (2018.red) juara umun bisa diraih oleh SMPN 1 Sumber dan tahun ini SMPN 1 Suranenggala sukses meraih kembali juara umum," ujar Didin.
Dikatakan Didin, semua kontingen sebelum mengikuti ajang invitasi atletik ini pasti sudah melakukan persiapan dan sekolah yang melakukan persiapan dengan maksimal sekolah itu pasti meraih hasil maksimal.
"Persiapan untuk memulai meraih prestasi tentu diawali dari perekrutan atlet, dengan perekrutan yang baik, maka pemusatan pada saat latihan dan uji tanding akan lebih baik, sehingga prestasi terbaik akan diberikan atlet untuk sekolahnya," katanya.
Didin berharap seluruh sekolah khususnya tingkat SMP untuk memulai pembinaan atlet olahraga dengan maksimal.
(Dekur)