Bandar Lampung, Beritainspiratif.com - Meski telah beberapa kali berkunjung ke Bandar Lampung, namun melakukan perjalanan ke Kabupaten Pesawaran Lampung dalam rangka manasik haji terasa istimewa saat Beritainspiratif.com dalam perjalanan kembali pulang ke Jakarta melewati Bakauhuni berbelok sejenak dan berkunjung ke pantai sari ringgung +/- 16 Km dari Bandar Lampung pada, Sabtu, (13/4/2019).
Saat ini Pantai Sari Ringgung telah menjadi tempat destinasi favorit warga Bandar Lampung bahkan luar kota yang ingin berlibur dan menikmati keindahan pantai dan rekreasi bermain wahana air.
Selain pemandangan yang indah dan pasir nya yang putih, tempat ini juga terasa indah sekali apabila dilihat dari atas bukit. Dari atas bukit ini tampak indahnya laut di senja hari, disertai pemandangan bukit bukit yang berjajar dan perahu nelayan mewarnai suasana pantai ini.
Diatas bebukitan juga tampak dengan jelas Masjid Terapung, hingga adzan magrib tiba kamipun turun dari bukit dan menyebrangi pantai sekitar 10 menit menggunakan perahu nelayan.
Usai shalat magrib, kami pun berkesempatan bincang sejenak dengan Zainal marbot Masjid terapung Al Aminah.
Zainal pun bercerita bahwa masjid ini telah resmi digunakan sejak 10 tahun atau sekitar tahun 2009.
Terkait masjid terapung ini zainal menyampaikan, bahwa masjid ini tidak menggunakan pondasi, karena disekeliling masjid ini menggunakan drum drum hingga 50 drum. Untuk tidak bergerak masjid dipasang jangkar, namun demikian pergeseran kecil masjid pasti terjadi.
Bila Masjid Terapung yang sudah ada di berbagai negara termasuk masjid terapung yang sudah berdiri di Indonesia hanya berupa bangunan masjid yang dibangun diatas air dengan tiang pancang sebagai penyangga bangunannya, tapi khusus untuk masjid terapung yang satu ini benar benar masjid terapung dalam artian sebenarnya. tidak ada tiang pancang yang menancap ke dasar laut sebagai penopang bangunannya, tapi benar benar mengapung di atas air laut teluk Lampung. Masjid Terapung Sebenarnya ini Bernama Masjid Terapung Al-Aminah, Lokasinya berada di lepas pantai wisata Sari Ringgung, di Kabuparen Pesawaran provinsi Lampung.
Masjid Terapung Al-Aminah terapung diantara bagan (tempat menangkap ikan yang terapung diatas laut) milik nelayan setempat yang bertebaran di lepas pantai wisata Sari Ringgung. Masjid ini pada awalnya memang dibangun oleh para Nelayan disana untuk tempat mereka menunaikan sholat berjamaah saat waktu sholat tiba.
Seiring dengan dibukanya pantai Sari Ringgung sebagai salah satu objek wisata dan semakin ramainya pengunjung yang datang kesana, masjid terapung ini pun kemudian menjadi salah satu objek wisata rohani yang menarik minat berbagai kalangan untuk berkunjung kesana.
Masjid terapung Al-Aminah ini kemudian diresmikan sebagai objek wisata oleh Wakil Gubernur Lampung Bachtiar Basri pada hari Kamis 4 Juni 2015.
[Yanis]