Semarang, Beritainspiratif.com – Puncak peringatan Hari Bhayangkara ke-73 tingkat Polda Jateng digelar di Simpang lima Kota Semarang, Rabu (10/7/2019). Kabid Humas Polda Jateng Kombes Pol Agus Triatmaja menyampaikan bahwa "Kegiatan yang dilaksanakan berupa upacara parade, pawai karnaval budaya Jateng di Simpanglima dan dilanjutkan dengan tasyakuran di Gedung Borobudur Polda Jateng," ungkap Agus kepada Tribunjateng.
Upacara Hari Bhayangkara ke-73 Polda Jateng yang digelar di Simpanglima diikuti oleh peserta yang diperkirakan mencapai 3.180 orang ini, berlangsung mulai pukul 07.00 WIB, dan diisi kirab defile yang menampilkan aeromodeling, polisi cilik, seni bela diri, drumb band, barongsari, kesenian Jateng, komunitas, dan Ormas dari berbagai kalangan.
Baca Juga:Stimart-amni-kini-jadi-universitas-maritim-amni-semarang
Korsik STIMART AMNI Semarang Tampil Memukau
Kirab yang menampilkan berbagai defile ini, dimulai dari depan Pos Polisi Lalu Lintas Simpanglima, mengitari Simpanglima menuju Jalan Pahlawan.
Korsik STIMART AMNI Semarang yang ikut berpartisipasi pada peringatan Hari Bhayangkara ke-73 Polda Jateng tampil memukau di depan Tribun Utama, Simpanglima Semarang.
Dari jarak beberapa meter mendekati panggung utama, dengan seragam loreng hijau, jubah busana harimau, seragam putih merah dan biru putih, korsik STIMART AMNI Semarang terus menampilkan unjuk kebolehan dan pesonanya.
Sampai didepan Tribun utama, sambil memutar-mutarkan drum, pada barisan depan tampak beberapa anggota Korsik membuat tumpuan untuk pijakan bagi mayoret naik ke atas lalu melakukan demo stiknya. Dipinggir lapangan juga tampak anggota Korsik mengangkat drum dengan menggunakan giginya.
Dari depan tribun kehormatan juga tampak, usai memberikan penghormatan Taruni Siti Anisa menyerahkan plakat berupa pigura ucapan selamat Hari Bhayangkara ke-73 dari STIMART AMNI Semarang yang diterima langsung oleh Kapolda Jawa Tengah Irjen. Pol. Dr. H. Rycko Amelza Dahniel, M.Si.
Disisi lain beberapa anggota Korsik membentuk tumpukan beberapa drum untuk kemudian naiklah Stik Master Taruni Siti Anisa (Shasa) dengan membawa 2 stik dan memainkan atraksinya.
Usai atraksi Taruni itupun turun dengan menjatuhkan diri ke belakang, sementara beberapa rekannya dengan berpakaian loreng telah siap menangkapnya dibawah. Sambutan penontonpun terdengar histeris saat anggota Korsik tersebut menjatuhkan diri.
Aksi memukau yang ditampilkan selama 10 menit tersebut telah menghibur tribun utama dan masyarakat yang hadir di simpang lima.
Barisan Korsik yang tampil begitu memukau dengan beraneka ragam uniform yang digunakan, disertai aksi baris-berbaris dari pemainnya membentuk formasi dengan pola yang berubah-ubah sesuai dengan alur koreografi terhadap lagu yang dimainkan, semakin membuat penonton terkesima. Atraksi yang ditampilkan membuat detak jantung berdebar kagum.
Jayalah STIMART AMNI Semarang – Buana Adhi Guna. (Yanis)