BANDUNG. Festival Ekonomi Syariah (FESyar) 2017 Regional Jawa Bank Indonesia resmi ditutup oleh Wakil Gubernur Jawa Barat, Deddy Mizwar dan Deputi Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo.
FESyar 2017 yang diselenggarakan selama tiga hari di Pusdai Bandung ini berjalan dengan meriah dan sukses. Setalah, pekan lalu FESyar di wilayah timur Indonesia untuk Kalimatan dan Sulawesi telah usai dan memiliki perwakilan pemenang untuk kembali di perlombakan.
"Kedua event ini alhamdulillah betul-betul sesuatu kesuksesan. Bahwa yang kita sudah canangkan dengan MUI maupun Komite Nasional Keuangan Syariah (KNKS) tiga pilar strategi pengembangan ekonomi keuangan itu berjalan secara baik," ujar Perry Warjiyo di Bale Asri Pusdai, Jalan Diponegoro, Bandung, Jum'at (15/9).
Perry mengatakan, gelaran FESyar dilakukan sebagai cara untuk mengembangkan ekonomi syariah. Baik itu yang berbasis pesantren, industri halal maupun wirausaha muslim. Tak sampai disitu, FESyar regional Jawa ini bahkan telah melakukan business matching.
"Antara pelaku-pelaku usaha mereka mulai melakukan silaturrahim bisnis. Bahkan mereka membuat suatu kesepakatan-kesepakatan bisnis. Itu salah satu pemberdayaan ekonomi syariah ini mulai berkembang," ungkapnya.
Kemudian, pada FESyar ini dilakukan pendalaman pemberdayaan keuangan ekonomi syariah. Perbankan syariah diberikan kesempatan untuk mendaptkan suatu bisnis keungan syariah.
"Banyak rekening yang dibuka dan banyak pembiayaan yang diberikan," ucapnya.
Dia menambahkan, edukasi sosialisasi dalam FESyar turut dilakukan, tidak hanya menampilkan berbagai kegiatan kesenian, tap bagaimana kurikulum ekonomi keuangan syariah itu diketahui masyarakat.
"Modul-modulnya kita diskusikan disini. Termasuk juga kegiatan da'i untuk dakwah keuangan ekonomi syariah maupun juga yang terkait dengan kesenian," tandasnya.
Selanjutnya, setalah FESyar regional Jawa usai, akan dilanjutkan FESyar di Sumatera dengan mengambil tempat di Medan sebagai tuan rumah. Rencananya FESyar di Sumatera akan di helat bulan Oktober dengan pola yang sama. (gan)