Bandung, Beritainspiratif.com - Perum Bulog dan PT Pos Indonesia, kembali mendapat tugas dari Pemprov Jawa Barat untuk menyalurkan bantuan sosial (bansos) bagi masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19.
Pendistribusian dimulai besok hingga 14 hari kedepan, dengan mengerahkan 1.100 pengantar pos dibantu mitra ojek online dan ojek pangkalan serta 200 armada penganrar mobil.
Bantuan tahap dua ini diberikan kepada 1.392.407 kepala rumah tangga sesuai Pergub Jabar.
Tonton : Game Play - Tes Koneksi & Bahas Patch Notes Terbaru 1.03 - Guardian Buff or Nerf ?? | Valorant Indonesia
Kepala Regional 5 Pos Indonesia Jawa Barat Helly Siti Halimah menjelaskan, pada penyaluran bansos tahap pertama pihaknya menyalurkan bansos kepada Kepala Rumah Tangga Sasaran (KRTS) dan non KRTS. Namun pada tahap dua ini, Pos Indonesia dan Bulog hanya menyalurkan bansos untuk non KRTS.
"Yang akan pos distribusikan untuk tahap dua sesuai pergub, 1 juta 392 ribu 407. Namun distribusi ke kabupaten Sumedang masih ada yang harus dikonfirmasi dulu. Kami tunggu sampai hari ini datanya, karena besok kami harus segera salurkan bansos pemprov ini secara masif ke semua kecamatan di 27 kabupaten/kota," ujar Helly di gudang Bulog jalan Gede Bage kota Bandung, Rabu (8/7/2020).
Baca Juga:Cek-penerima-bansos-provinsi-jabar-di-fitur-solidaritas-pikobar-ini
Menurut Helly, kapasitas pengiriman minimal 100 ribu paket per hari. Pihaknya juga sudah menyiapkan kapasitas terpasang di 27 kabupaten/ kota. Sedangkan hub atau gudang yang akan menerima dropingan paket dari Bulog, tersedia 525 gudang yang tersebar di 27 kabupaten/ kota se Jawa Barat.
"Kepada masyarakat kami himbau jangan kemana-mana, tunggu di rumah, kami tim pos indonesia yang akan mengantarnya sampai ke rumah," ucap Helly.
Helly menambahkan pihaknya hanya menyalurkan bansos pemprov yang datanya valid.
"Kami PT Pos dan Bulog akan mendroping sesuai dengan data yang kami terima dari Pemprov Jabar untuk non KRTS," imbuhnya.
Tonton Juga:Game Play : Raze Solo Mid di Haven?? EZ Gak Ada yang Lolos
Wakil Pimpinan Perum Bulog Divre Jawa Barat Lilik Nurcholik menyatakan sampai hari ini (8/7) pihaknya telah mengemas 24 ribu paket sembako, yang akan di drop ke gudang PT Pos untuk didistribusikan ke rumah tangga penerima manfaat.
Paket sembako tersebut tersebar di Cimahi, Cianjur, Sukabumi dan kota Bandung.
"Secara fisik sudah dikemas 24 ribu paket, dan diharapkan pada 22 juli mendatang seluruhnya selesai dikemas," ucapnya.
Baca Juga:Pemkot-bandung-sebut-bansos-tahap-satu-dan-dua-hampir-selesai
Sementara itu Ketua Divisi Logistik Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Jawa Barat Mohammad Arifin Soedjayana menyatakan, bansos tahap dua ini terdiri atas 9 komoditi dari sebelumnya delapan komoditi.
"Telur yang ada dalam paket bansos tahap pertama diganti dengan susu dalam kemasan ditambah lima buah masker, untuk mengantisipasi masyarakat memasuki Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB)," pungkas Arifin.
(Ida)