Jakarta, Beritainspiratif - Komisi XI DPR RI resmi menetapkan Doni Primanto Joewono sebagai Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI) yang akan menggantikan posisi Erwin Rijanto, setelah menyisihkan dua calon lainnya, yakni Juda Agung dan Aida S Budiman.
"Doni P Joewono dipilih secara aklamasi dan musyawarah mufakat," kata anggota Komisi XI DPR RI Hendrawan Supratikno, Senin (13/7/2020) lansir Antara.
Dengan keputusan ini, Doni akan menjabat sebagai Deputi Gubernur BI selama 5 tahun mendatang, yakni untuk periode 2020-2025.
Baca Juga:2-mantan-kepala-bi-jabar-masuk-bursa-calon-deputi-gubernur-bi
Seperti diberitakan sebelumnya Komisi XI DPR RI melaksanakan uji kepatutan dan kelayakan (fit and proper test) terhadap calon Deputi Gubernur Bank Indonesia (DG BI) periode 2020-2025, berlangsung selama 2 hari pada Selasa-Rabu, tanggal 7 dan 8 Juli 2020 dan DG BI terpilih akan membawahi bidang moneter, makroprudensial.
Sebelumnya dalam paparan di hadapan Komisi XI DPR RI, Doni menjelaskan bahwa untuk memperkuat stabilitas dan mempercepat pemulihan ekonomi di tengah perlambatan imbas pandemi Covid-19, perlu kebijakan terobosan unconventional monetary policy sebagai strategi jangka pendek. Kebijakan rancangan Doni ini ditetapkan secara berjenjang melalui empat tahapan dengan menerapkan bauran berbagai kebijakan dan instrumen pelonggaran moneter.
Baca Juga:Melalui-rapat-paripurna-dpr-sahkan-doni-p-joewono-sebagai-deputi-gubernur-bi
Profil Doni Primanto Joewono, SE, MSi
Doni Primanto Joewono lahir pada tahun 1965 di Surabaya. Menempuh pendidikan Ekonomi dan Studi Pembangunan Universitas Sebelas Maret (UNS) pada tahun 1988, Doni melanjutkan pendidikan pasca sarjana di Universitas Indonesia jurusan Administrasi pada tahun 2004.
Doni memulai karirnya di Bank Indonesia sebagai analis di Departemen Pengelolaan Moneter pada tahun 1991 dan melanjutkan karir di bidang statistik. Pada tahun 2005-2008 Doni diberikan kesempatan untuk menjadi Peneliti Ekonomi Senior di Kantor Perwakilan BI London, dan kembali bertugas di Jakarta di Departemen Kebijakan Ekonomi dan Moneter.
Doni pada awal karirnya banyak terlibat dalam membangun sistem pengelolaan moneter, seperti mempersiapkan terbitnya obligasi Pemerintah, membangun sistem pelaporan Lalu Lintas Devisa (LLD), dan mengkoordinasikan penyelenggaraan Rakornas TPID. Dalam karirnya di daerah bersama Kepala Daerah mendapat penghargaan sebagai TPID terbaik di Solo tahun 2012 dan DKI Jakarta tahun 2017.
Baca Juga:Doni-p-joewono-sukses-di-karir-kedua-bagi-pegawai-purnabakti-2018
Saat ini Doni menjabat sebagai Direktur Eksekutif, Kepala Departemen Sumber Daya Manusia, setelah sebelumnya dipercaya oleh Gubernur Bank Indonesia tiga kali memimpin Kantor Perwakilan Bank Indonesia di Solo, DKI Jakarta, dan Jawa Barat.
Doni memiliki pengalaman pada bidang ekonomi dan keuangan regional, sistem keuangan, manajemen intern, sektor riil dan UMKM, serta strategi organisasi dan manajemen Sumber Daya Manusia. Doni juga telah mengikuti Program Pendidikan LEMHANAS pada tahun 2018.
2 Kepala BI Jabar Jadi DG BI
Doni P Joewono sebelum menjabat Kepala Departemen Sumber Daya Manusia, merupakan Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Barat menggantikan Wiwiek Sisto Widayat.
Doni P Joewono terpilih menjadi Deputi Gubernur BI mengikuti jejak Rosmaya Hadi yang juga mantan Kepala BI Jabar.
Rosmaya Hadi yang saat ini menjabat sebagai Deputi Gubernur BI juga sebelumnya merupakan Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Barat.
Rosmaya Hadi dilantik bersama Sugeng menjadi Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI) dan mengucapkan sumpah jabatan di hadapan Ketua Mahkamah Agung Muhammad Hatta Ali, Jumat, (6/1/2017). ***