Jakarta, Beritainspiratif.com – Presiden Republik Indonesia Ir. H. Joko Widodo (Jokowi) melakukan pengambilan sumpah dan melantik 750 Perwira TNI-Polri Tahun 2020 terdiri dari 457 TNI dan 293 Polri pada upacara Prasetya Perwira (Praspa) Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) yang dilaksanakan secara virtual (video conference) di Istana Negara, Jakarta, Selasa (14/7/2020).
Upacara pengambilan sumpah dan pelantikan 750 Perwira TNI-Polri di Istana Negara diwakili oleh delapan Perwira perwakilan dari TNI AD, TNI AL, TNI AU, dan Polri, yang terdiri atas empat Perwira TNI-Polri peraih Adhi Makayasa dan empat Perwira TNI-Polri dari perwakilan agama (Islam, Katolik, Protestan dan Hindu).
Sedangkan Perwira TNI-Polri lainnya mengikuti upacara dari Akademi masing-masing, yaitu di Akmil Magelang, AAL Surabaya, AAU Yogyakarta dan Akpol Semarang.
Baca Juga:Inilah-4-perwira-tni-dan-polri-penerima-penghargaan-adhi-makayasa-lulusan-terbaik-2019
Adapun para Perwira TNI-Polri peraih Adhi Makayasa tahun 2020 dari tiap-tiap Akademi Angkatan dan Kepolisian adalah:
1. Angga Andhika Yudha (Akmil)
2. Rizqy Zealand Djuhaeri (AAL)
3. Juanda Siregar (AAU)
4. Ivan Pradipta Mahadika (Akpol).
Presiden Jokowi dalam sambutannya berpesan kepada saudara-saudara, untuk ikut berpartisipasi dalam rangka menyelesaikan krisis ini dan belajar dari krisis ini.
"Saudara diharapkan untuk ikut serta memperkokoh kebersamaan yang berlandaskan Pancasila dalam rangka meraih lompatan kemajuan. Sebagai pengawal masa depan, saudara-saudara harus cakap membaca tantangan dan peluang ke depan," tegas Jokowi.
"Saudara harus memegang teguh kode etik dan jati diri sebagai Perwira TNI dan Polri. Junjung tinggi kehormatan dan kecintaan sebagai Perwira TNI dan Polri. Pelihara kekompakan dan persatuan, dan berikan pelayanan yang terbaik kepada bangsa, negara, dan rakyat kita," ungkap Presiden Jokowi.
Tonton Juga:Game Play : Raze Solo Mid di Haven?? EZ Gak Ada yang Lolos
Sedangkan empat orang Perwira TNI-Polri perwakilan yang diambil sumpah yaitu Yusuf Hanafi dari Akmil (Islam), Yohana Bernadeta Winda Sekar Ayu Armanda dari AAL (Katolik), Maichel Triantonov dari AAU (Protestan), dan Luh Ayu Gitavira Sarasvati dari Akpol (Hindu). – Puspen TNI (*)