Bandung, Beritainspiratif.com - Wakil Wali Kota Bandung, Yana Mulyana meminta warga untuk lebih waspada terhadap bencana hidrometrologi. Pasalnya, wilayah Indonesia akan mengalami fenomena La Nina yang dapat menimbulkan curah hujan di atas rata-rata.
“Fenomena La Nina membuat musim penghujan datang lebih cepat. Dampaknya sudah nyata terasa bagi warga Kota Bandung dengan ditandai hujan yang berkepanjangan. Prediksi BMKG kondisi ini akan berlangsung hingga Maret 2021." ungkap Yana di Balai Kota Bandung, Jalan Wastukencana Senin (26/10/2020).
Baca Juga:Wagub-jabar-serap-aspirasi-para-kades-di-acara-saba-desa
Seperti yang tengah terjadi Minggu (25/10/2020) kemarin. Curah hujan tinggi mengakibatkan beberapa kawasan di Kota Bandung dilanda banjir dan longsor di kawasan Pajajaran Kota Bandung.
"Perlu diketahui juga, dinas PU, DLHK dan Kebersihan itu setiap hari membersihkan saluran gorong-gorong. Akan tetapi setiap hari sampah ada juga. Untuk itu perilaku masyarakat juga tolong sama- menjaga lingkungan,"ucapnya..
Menurutnya, datangnya hujan kemungkinan untuk warga daerah atas menjadi momentum membuang sampah ke sungai agar terbawa arus.
"Sayangnya, tanpa disadari itu akan berdampak kepada saudara-saudara yang ada dihilir. Jadi tolong disini saya mengajak partisipasi semua masyarakat agar sadar akan lingkungan,"jelasnya.
Yana berharap, dengan adanya kolam retensi didaerah Sinaraga dan Bima, akan mengurangi terjadinya banjir.
"Harusnya berkurang. Cuma sampahnya ada dan La Nina curah hujan tinggi. Oleh sebab itu, kita waspada saja sama-sama kita jaga,"ungkapnya.
Perlu diketahui, La Nina merupakan anomali sistem iklim global yang terjadi dengan periode ulang berkisar antara 2-7 tahun di Samudra Pasifik. Hal itu membuat atmosfer, langit di atasnya berubah dari keadaan netral (normal). Itu minimal berlangsung selama 2 bulan.
Baca Juga:
1. Program Sedekah100, Solusi Masalah Anda Dengan Cara Berbagi
2. Pelayanan Umroh Terbaik dari PT. Albadriyah Wisata
3. Rumah-murah-Rp200-juta-dekat-gor-persib-GBLA dan Stasiun Kereta Cepat Tegalluar
(Mugni)