Foto: Dokumen Humas Jabar
Kab. Sukabumi, Beritainspiratif.com - Wakil Gubernur Jawa Barat (Jabar) Uu Ruzhanul Ulum menghadiri acara "Bhakti Sosial Petani Kawasan Sukabumi Utara dan Peninjauan Kawasan Wisata Baru" di Area Pemukiman Karyawan PTPN VIII, Desa Perbawati, Kecamatan Sukabumi, Kabupaten Sukabumi, Minggu (14/2/2021).
Dalam sambutannya, Kang Uu mengatakan, pendapatan petani ikut terdampak meski pertanian termasuk salah satu sektor yang tangguh di masa pandemi COVID-19.
Untuk itu, Kang Uu menegaskan bahwa Pemerintah Daerah (Pemda) Provinsi Jabar terus berupaya mendorong sektor pertanian termasuk di Sukabumi untuk meningkatkan kesejahteraan petani. Apalagi, pertanian menyokong kebutuhan dasar manusia yaitu pangan.
"(Kabupaten) Sukabumi potensi pertanian dan pariwisata luar biasa. Diharapkan ada inovasi untuk kemajuan Sukabumi," ucap Kang Uu.
"Dan salah satu kegiatan kali ini adalah bentuk perhatian terhadap petani. Sektor pertanian jangan diabaikan karena berkaitan kebutuhan manusia," katanya.
Baca Juga: Angka Ketersediaan Tempat Tidur di RS Kota Bandung Semakin Membaik
Ia menambahkan, di era digital ini, pertanian tidak serta-merta ditinggalkan. Pemda Provinsi Jabar pun terus melahirkan berbagai inovasi dan program unggulan pertanian, termasuk Petani Milenial, agar semangat bertani tetap ada.
"Pak Gubernur 'ngabret' (ngebut) dalam pembangunan, maka kita harus ada inovasi. Kalau begitu- begitu saja hasilnya juga akan biasa saja," ucap Kang Uu.
"Terpenting ada gairah petani untuk semangat bertani. Semoga kegiatan kali ini bisa meningkatkan semangat petani," tuturnya.
Dalam agenda kali ini, Kang Uu juga berujar bahwa tanah lahan mati bisa dimanfaatkan untuk pertanian.
"Tentu harus (bisa dimanfaatkan) tanpa merusak lingkungan," pesannya.
Adapun di kawasan Sukabumi Utara, terdapat perkebunan teh, cabai, bawang, bawang daun, kol, sawi, serta tanaman pangan lainnya.
Selain pertanian, Kang Uu juga mendorong pemanfaatan lahan untuk kawasan wisata mulai dari agrowisata hingga ekowisata. Pemda Provinsi Jabar juga tengah gencar menggali potensi Desa Wisata (Dewi) di berbagai daerah.
"Tujuannya adalah pemerataan ekonomi. Karena di Jawa Barat ini ekonomi meningkat, tapi kurang merata," kata Kang Uu.
"Dengan adanya Desa Wisata, maka desa tersebut akan ada ekonomi yang bergerak. Di Sukabumi Utara potensi wisata luar biasa di samping agrowisata, tempat indah, sejuk, pemandangan bagus," tambahnya.
Sementara itu, Staf Ahli Bupati Sukabumi Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia, Dana Budiman, meyakini bahwa di era industri 4.0 dan pandemi COVID-19, bidang pertanian dan agrowisata merupakan sektor yang paling mampu bertahan dengan dukungan teknologi informasi dalam promosi produk.
Ia berujar, kawasan Sukabumi Utara (Sutra) sendiri merupakan kawasan wisata agro yang pegiatnya adalah para petani. Dengan agrowisata, pengunjung bisa menikmati segala kearifan lokal dan panorama alam.
"Kegiatan kunjungan Wakil Gubernur Jabar kali ini merupakan momentum para petani lebih semangat meningkatkan produksi pertanian," kata Dana.
"Kami berharap Pemda Provinsi Jabar memberikan beragam bantuan yang mendorong produktivitas pertanian dan mendorong agrowisata Sukabumi," harapnya.
Yanis
Baca Juga:
1. Program Sedekah100, Solusi Masalah Anda Dengan Cara Berbagi
2. Rumah-murah-Rp200-juta-dekat-gor-persib-GBLA dan Stasiun Kereta Cepat Tegalluar
3. Rumah Modern Minimalis, View Danau di Bandung Barat Harga Rp300 Jutaan