Bandung, Beritainspiratif.com - Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, R Yunandar Rukhiadi Eka Perwira mendorong Pemprov Jawa Barat menambah pusat vaksinasi yang bisa melayani setiap hari, karena kebutuhan akan vaksinasi kini semakin terasa.

"Kita tidak kekurangan masyarakat yang ingin di vaksin, tapi pemerintah lah yang harus lebih sigap, " kata Anggota DPRD Jabar Daerah Pemilihan Jabar I (Kota Bandung dan Kota Cimahi) tersebut saat menggelar kegiatan Vaksinasi bagi masyarakat di daerah pemilihannya. kota Bandung di Gedung Istana Plaza Jl.Pasir Kaliki, Kota Bandung. Kamis, (05/08/2021).

Politisi PDIP ini mengatakan reses kali ini diisi dengan vaksinasi dan bantuan kepada masyarakat terdampak pandemi Cobid-19 yang dibiayai dari dana reses.

“Kami DPRD Provinsi Jawa Barat memang tidak memprogramkan reses seperti biasanya. Harapannya masyarakat mendapatkan bantuan dari dana reses yang ada, minimal berupa sembako,” katanya.

Baca Juga: Pertamina & BPPT Resmikan 2 Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum

Yunandar juga ikut Memfasilitasi kegiatan vaksinasi bersama Kecamatan Cicendo Kota Bandung yang didatangi secara langsung oleh Camat beserta Lurah.

“Memang hari ini saya menjadwalkan untuk ikut memfasilitasi kegiatan vaksinasi bersama Kecamatan Cicendo Kota Bandung, dan ini langsung didatangi oleh Pak Camat nya beserta Pak Lurah dan Gugus Tugas,” ucapnya.

Dirinya juga mengapresiasi masyarakat yang mengikuti vaksinasi di Gedung Istana Plaza Kota bandung ini karena jumlahnya sangat besar.

Ia berharap Pemerintah Jawa Barat bisa membuat satu pusat vaksinasi yang bisa melayani setiap hari.

“Masyarakat sekarang sudah mulai membutuhkan perekonomian berputar lagi, ya kita harus lakukan vaksinasi, tidak ada yang lain,” tambahnya.

Jawa Barat saat ini hanya memiliki 6 pusat vaksinasi yang berada di Cimahi, Karawang, Bogor, Bekasi, Garut dan Kabupaten Bandung.

Yunandar menginginkan semakin banyak lagi tempat atau pusat vaksinasi di Jawa Barat hingga 27 Kabupaten/Kota tersedia.

(Ida)

Baca Juga: Rumah-murah-Rp200-juta-dekat-gor-persib-GBLA dan Stasiun Kereta Cepat Tegalluar