Bandung, Betitainspiratif.com - Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) XXXV Tingkat Provinsi Jawa Barat 2018 diharapkan menjadi ujung tombak pembaharuan generasi muda Muslim yang lebih baik dan mempererat tali silaturahim.
Demikian dikatakan Ketua DPRD Provinsi Jawa Barat Ineu Purwadewi Sundari.
"Harapannya MTQ XXXV ini akan semakin mempererat tali silaturahim sesama Muslim," kata Ineu ketika dihubungi melalui telepon, Senin (16/4).
Selain itu, dikutif dari Republika.co.id, MTQ XXXV ini juga diharapkan dapat menciptakan kafilah-kafilah yang terbaik dari Jabar untuk mewakili dan menjadi duta ke tingkat nasional. "Saya juga optimistis dengan adanya MTQ ini akan menciptakan generasi qurani yang religius dan mandiri, menciptakan yang terbaik dari yang baik di Jawa Barat serta bisa memberikan hal positif dan contoh baik di masyarakat untuk selalu belajar dan terus meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kita sekalian pada Allah SWT," kata dia.
Menurut dia, gelaran MTQ XXXV yang berlangsung dari 14-20 April 2018 juga akan ini memberikan dampak positif terhadap geliat ekonomi di Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi sebagai tuan rumah.
"Jadi tidak hanya penginapan atau hotel saja yang penuh, namun banyak rumah warga juga yang disewa peserta MTQ. Industri kuliner atau jajanan juga berdenyut dimana-mana karena ada 12 cabang lomba yang dilaksanakan di 12 lokasi di Palabuhan Ratu," kata Ineu.
Sebelumnya, Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan (Aher) membuka Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) XXXV Tingkat Provinsi Jawa Barat Tahun 2018 di Alun-Alun Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Sabtu malam (14/4). Ada 12 cabang dan 23 golongan yang dipertandingkan pada MTQ XXXV Jawa Barat dan venue tersebar di 12 lokasi di Palabuhanratu.
Ada pun jumlah peserta MTQ yang mengambil tema "Membentuk Generasi Qurani yang Religius dan Mandiri" ini, sebanyak 1.057 orang berasal dari 27 kabupaten/kota se-Jawa Barat.
Mereka didukung 657 official utusan dari seluruh Jawa Barat.
(Kaka)
Foto: MEDIAJABAR.com