Batu, Beritainspiratif.com - Kantor Perwakikan Bank Indonesia (KPw BI) Cirebon mengakui program Mitra Sistem Pembayaran (SP) dapat menekan peredaran uang palsu di wilayah Cirebon, Indramayu, Majalengka dan Kuningan.
Hal ini diungkapkan Kepala Tim Advisory dan Pengembangan Ekonomi KPw BI Cirebon, Rawindra Ardiansa pada acara Capacity Building wartawan media se-Ciayumajakuning di Batu, Jatim, Kamis (19/4).
Rawindra mengatakan program Mita SP, BI Cirebon merekrut para pedagang pasar tradisonal di Ciayumajakuning dan memberikan edukasi tentang ciri-ciri uang rupiah asli
" Program Mitra SP cukup berhasil menekan peredaran uang palsu di Ciayumajakuning," kata Rawindra, Kamis.
Pada tahun 2015, temuan uang palsu yang beredar sebanyak 15 ribu lembar, 2016 sebanyak 7077 lembar, 2017 sebanyak 6093 lembar dan pada tahun 2018 ini hingga bulan Maret sebanyak 1550 lembar.
" Penurunan temuan uang palsu di Ciayumajakuning tidak terlepas dari usaha BI Cirebon untuk mengedukasi masyarakat mengenai ciri-ciri keaslian uang rupiah," pungkas Rawindra.
Adapun Mitra SP sejak dilaunching pada Juni 2016 sampai saat berjumlah 116 orang pedagang-pedagang di pasar tradisional Ciayumajakuning.
(Yones)