Cirebon, Beritainspiratif.com - Tingginya angka pengangguran di Kota Cirebon sesuai data Badan Pusat Statistik (BPS) yang disampaikan Kepala Dinas Tenaga Kerja yakni 11,6% atau sekitar 16.844 orang, tentunya menjadi perhatian serius bagi semua kalangan.
Hal ini menuntut adanya keseriusan keberpihakan dalam pengentasan masalah pengangguran di Kota Cirebon yang jumlahnya cukup fantastis tersebut. Atas hal itu, Pasangan Calon Walikota dan Wakil Walikota Nomor Urut 1, Bamunas Setiawan Boediman-Effendi Edo memegang komitmen untuk bisa menyelesaikan masalah pengangguran tersebut.
Hal ini seperti diungkapkan Calon Walikota Cirebon, Bamunas Setiawan Boediman, bahwa Kota Cirebon yang sudah ditetapkan menjadi Kota Metropolitan di Wilayah Jawa Barat bagian selatan harus mampu menyeimbangkan kemajuan dan pembangunan dengan kesiapan tenaga kerjanya. Sehingga, kotanya maju dan juga masyarakatnya tidak jadi penonton atas kemajuan daerahnya sendiri.
"Tingginya angka pengangguran tersebut akibat kurang siapnya SDM oleh Pemkot Cirebon. Jangan sampai Kotanya maju, masyarakatnya tertinggal. Ini persoalan serius jika tidak segera dibenahi. Makanya kami akan komitmen untuk melakukan terobosan-terobosan bersama Pak Edo," paparnya.
Padahal, kata Bamunas, Peraturan Daerah (Perda) sudah ada untuk penyerapan tenaga kerja dari Kota Cirebon sebagai prioritas. Hal ini jelas, kata dia, lemahnya keberpihakan pemerintah daerah kepada masyarakat. Sehingga, jauh dari keberpihakan kepada warganya sendiri.
"Kotanya maju, warganya tertinggal dan diabaikan begitu saja juga percuma. Harus ada keberanian untuk mengambil kebijakan demi masyarakat Kota Cirebon," paparnya.
Selama ini, lanjut Bamunas, persiapan SDM masih sangat lemah untuk menghadapi tantangan dunia kerja. Lembaga pelatihan khusus dan sejenisnya pun masih minim di Kota Cirebon. Sehingga, wajar jika warga selalu kalah bersaing dengan pekerja dari luar kota akibat kurang seriusnya Pemkot Cirebon.
Untuk itu, Bamunas berjanji dengan pengalaman yang dimilikinya akan melakukan pembenahan atas tingginya angka pengangguran di Kota Cirebon.
"Kita harus persiapkan SDM nya dengan lembaga pelatihan khusus dan sejenisnya, bila perlu setiap Kecamatan. Karena kita serius mengentaskan masalah pengangguran ini.
Keberpihakan Pemkot kepada masyarakat harus ditunjukan, karena ini masalah serius. Lupakan kemajuan daerah kalau masyarakatnya diabaikan," pungkasnya. (Yones)