- Ragam
- 24 Nov 2024
Cirebon, Beritainspiratif.com - Tim Bola Volly dari Desa Pengarengan, berhasli menjuarai Cirebon Power Cup 2018 yang diselenggarakan atas kerjasama Cirebon Power dengan tiga kecamatan yang berada disekitar proyek pembangkit listrik Cirebon Power, yaitu Kecamatan Astanajapura, Mundu dan Pangenan.
Pengarengan berhasil menjuarai lomba tersebut, setelah dalam partai final, berhasil mengalahkam tim bola volly dari Desa Bendungan, pada pertandingan yang berlangsung di halaman Kantor Kecamatan Astanajapura, Minggu (19/8).
Desa Bendungan dan Pengarengan, masuk ke final setelah berhasil mengalahkan lawan-lawannya dalam babak penyisihan sebelumnya. Perlombaan ini diikuti oleh 18 tim dari 18 Desa yang ada di tiga kecamatan.
Pada partai final yang mempertemukan kedua tim , berjalan cukup alot dan menegangkan. Untuk bisa mendapatkan juaranya, kedua tim harus bermain hingga lima babak, setelah pada empat babak yang dipertandingkan, kedudukan sama kuat 2-2.
Tim Volly pengarengan yang didominasi oleh kalangan muda, selalu unggul lebih dahulu. Pada babak pertama, tim ini unggul atas Desa Bendungan dengan skor 25-15. namun pada babak kedua, Desa Bendungan tampil ngotot untuk bisa memenangkan pertandingan.
Walaupun sempat unggul jauh 24-21, Bendungan akhirnya terkejar oleh Pengarengan dan menjadi sama kuat 24-24. Babak kedua tersebut, akhirnya berhasil dimenangkan oleh Desa Bendungan dengan skor 29-27. kemenangan tersebut sekaligus menyamakan kedudukan menjadi 1-1.
Pada babak kedua, tim volly dari Desa Pengarengan kembali berhasil merebut set yang ketiga dengan skor 25-15 dan mengubah skor menjadi 2-1. Walaupun tinggal butuh satu set lagi untuk memenangkan pertandingan ini, ternyata Pengarengan berhasil dikalahkan oleh Desa Bendungan pada set keempat dengan skor 25-20. Hal tersebut, membuat kedua tim harus melanjutkan pertandingan pada set kelima.
Pada set terakhir , pertarungan sengit kembali terjadi antara kedua tim dan terjadi jual beli serangan. Akhirnya, Tim Volly dari Desa Pengarengan berhasil memenangkan set kelima sekaligus memastikan untuk merebut juara 1 lomba Cirebon Power Cup ini, dengan kemenangan 18-16.
Agus Dwi, salah satu pemain dari Desa Pengarengan, mengaku bangga dengan kemenangan yang berhasil ia raih. Ia juga mengucapkan terima kasih kepada Cirebon Power atas kegiatan perlombaan ini. Dwi mengaku, timnya sudah mempersiapkan mengikuti kegiatan ini dengan melakukan latihan rutin setiap sore didesanya. Ia juga berharap, kegiatan ini bisa terus dilakukan oleh Cirebon Power dalam setiap tahunnya.
“ Kalau bisa kegiatan ini dirutinkan dan ini sangat membantu potensi lokal untuk bisa lebih baik,” kata Dwi.
Rokhmat, Official Desa Bendungan, juga mengapresiasi kegiatan yang diinisasi oleh Cirebon Power ini. Menurutnya, kegiatan ini diharapkan nantinya bisa membantu talenta-talenta lokal, untuk bisa bermain lebih baik lagi dan bisa menjadi atlet-atlet volly tingkat kabupaten, provinsi ataupun nasional.
“ Kegiatan ini bisa mendorong atlet lokal, untuk bisa masuk dalam jajaran atlet-atlet yang lebih tinggi lagi,” ujar Rokhmat.
Rokhmat mengaku, timnya siap untuk kembali mengikuti perlombaan serupa. Menurutnya, timnya siap untuk memperbaiki permainan dan siap untuk merebut juara 1, yang saat ini gagal ia raih.
Petrus Sihono,Stakeholder Relation Manager Cirebon Power mengatakan, pihaknya mengadakan turnamen ini dalam rangka memeriahkan HUT ke-73 Republik Indonesia. Selain itu, kegiatan ini juga sekaligus wadah silaturahmi warga sekitar proyek pembangkit listrik Cirebon Power.
“ Ada 18 Desa dari Tiga Kecamatan yang berada disekitar proyek pembangkit listrik Cirebon Power, yang ikut dalam kegiatan ini,” ujar Petrus.
Petrus menyebutkan, pihaknya mengundang seluruh desa yang ada di tiga kecamatan namun hanya ada 18 desa yang mengirimkan timnya, karena berbagai hal. Untuk lebih memberikan porsi kepada penduduk lokal, dan meningkatkan potensi atlet lokal, pihaknya memberikan persyaratan kepada setiap tim, tidak boleh menggunakan pemain sewaan dari luar desa.
“ Sehingga, ketika pendaftaran juga, harus melampirkan KTP, harus penduduk desa setempat” ujar Petrus.
Camat Astanajapura, Iing Tajudin, juga mengucapkan terima kasih kepada Cirebon Power, atas kepercayaannya kepada Kecamatan Astanajapura, untuk menjadi tuan rumah Cirebon Power Cup yang pertama. Ia juga berharap, camat yang nanti melanjutkan kepemimpinanya, bisa kembali bekerjasama dengan Cirebon Power dan mengadakan kegiatan serupa..
“ Saya harap, camat selanjutnya, nanti bisa mengadakan kegiatan yang serupa,” ujar Iing.
Iing menambahkan, kegiatan-kegiatan positif seperti ini akan terus didukung oleh pihaknya. Karena menurutnya, turnamen volly ini, sekaligus memupuk bibit-bibit atlet yang dimiliki oleh generasi muda di Kabupaten, serta menciptakan mental yang lebih baik.
“ Dalam turnamen ini juga, meningkatkan kebersamaan dan menciptakan prestasi, yang tentunya itu sangat mennguntungkan bagi Kabupaten Cirebon,” kata Iing.
Pada turnament tersebut, terdapat empat pemenang, yaitu jura 1 diraih oleh Desa Pengarengan dengan mendapatkan piala dan uang pembinaan sebesar Rp 10juta, juara kedua diraih oleh Desa Bendungan dengan mendapatkan piala dan uang pembinaan Rp5 juta, juara ketiga diraih oleh Desa Rawa Urip dengan mendapatkan piala dan uang pembinaan sebesar Rp2,5 juta dan juara keempat diraih oleh Desa Mundu Mesigit dengan mendapatkan piala dan uang pembinaan sebesar Rp1,5 juta.
Yones