- Pemilu & Pilkada
- 25 Nov 2024
Cirebon, Beritainspiratif.com - Wali Kota Cirebon kembali meminta kepada PDAM Kota Cirebon untuk memberikan pelayanan terbaik bagi pelanggannya. Pelayanan air bersih 24 jam harus segera diwujudkan.
Hal tersebut diungkapkan Wali Kota Cirebon, Drs. H. Nashrudin Azis, SH., usai pelaksanaan Senam Bersama dan Lomba Permainan Tradisional dalam rangka HUT PDAM Tirta Giri Nata ke 61, Minggu (24/2/2019).
“Saya secara pribadi, termasuk Pemerintah Daerah Kota Cirebon mengucapkan terima kasih kepada PDAM Kota Cirebon,” ungkap Azis.
Ini dikarenakan PDAM Kota Cirebon telah bekerja secara konsisten dan sepenuh hati memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat. “Setiap tahun selalu ada perbaikan pelayanan yang diberikan PDAM Kota Cirebon,” ungkap Azis.
Namun pada saat yang sama, Azis juga meminta agar pelayanan yang ada saat ini terus diperbaiki, bahkan ditingkatkan. Diantaranya dengan memberikan pelayanan air bersih 24 jam kepada warga Kota Cirebon. Azis yakin, PDAM Kota Cirebon mampu melakukannya.
“Karena mereka sudah 61 tahun berdiri dan telah teruji kekuatannya menghadapi berbagai dinamika yang ada di perusahaan tersebut,” ungkap Azis.
Tidak hanya itu, saat ini juga tengah dibangun reservoir baru yang nantinya bisa menampung air dalam jumlah banyak sehingga pelayanan air bersih kepada warga Kota Cirebon bisa lebih baik lagi.
Sementara itu Direktur Utama PDAM Tirta Giri Nata, Sofyan Satari, mengungkapkan jika saat ini mereka tengah melakukan pemasangan pipa dengan diameter 600 mm sepanjang lebih kurang 8 km.
“Tahun ini kami juga tengah membangun reservoir sebesar 9 ribu m3,” kata Sofyan. Tidak hanya itu, secara simultan mereka juga tengah memperbaiki jaringan pipa di kota yang usianya secara ekonomis sudah menurun dan sudah aus. “Kita revitalisasi jaringan pipa yang sudah tua,” ungkap Sofyan.
Dengan upaya yang tengah mereka lakukan saat ini, Sofyan sangat yakin dalam waktu yang tidak terlalu lama lagi, keinginan Wali Kota Cirebon agar masyarakat terlayani air bersih selama 24 jam bisa terwujud.
“Pada ulang tahun kali ini, sekaligus momentum bagi kami untuk bersyukur atas nikmat yang sudah ada sekaligus momentum untuk melakukan instrospeksi diri,” ungkap Sofyan.
Menyinggung permasalahan air bersih yang sempat dikeluhkan warga, Sofyan mengungkapkan pihaknya sudah melakukan dropping air menggunakan mobil tangki.
“Secara simultan kami juga mendorong air menggunakan pompa pendorong,” ungkap Sofyan. Sehingga permasalahan air bersih yang sempat dikeluhkan warga Samadikun dan Pesisir perlahan sudah mulai teratasi. Di musim hujan ini, lanjut Sofyan, air hujan tidak langsung masuk ke mata air. Kondisi berbeda terjadi jika sumber airnya berasal dari waduk atau sungai.
“Air hujan bisa langsung masuk ke sungai dan dimanfaatkan,” kata Sofyan.
Namun untuk Kota Cirebon yang sumber airnya berasal dari mata air, air hujan akan terlebih dahulu masuk ke pori-pori atau meresap ke tanah baru masuk ke mata air. Karena itu, pelanggan tidak bisa langsung menikmati kucuran air yang lancar begitu musim penghujan tiba.
(Yones)