- Pendidikan
- 25 Nov 2024
Cirebon,Beritainspiratif.com - Masyarakat Peduli Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (MP BPJS) bekerjasama dengan Yayasan Al ishlah Cirebon dan BPJS Ketenagakerjaan melaksanakan sarasehan bertema Program BPJS Ketenagakerjaan untuk pegiat dakwah se wilayah cirebon (2/4/2019).
Hadir dalam acara tersebut selaku pembicara yaitu Hery Susanto Koordinator Nasional (Kornas) MP BPJS, Supriyatna selaku Kabid Pemasaran BPJS Ketenagakerjaan (BPJS TK) Cabang Cirebon, dan Adang Jumhur selaku pimpinan Yayasan Al Ishlah Cirebon. Kegiatan diikuti oleh sekitar 100 orang peserta pegiat dakwah se-wilayah Cirebon.
Hery Susanto mengatakan, acara ini sebagai merupakan wadah memberikan pencerahan untuk seluruh pekerja, khususnya para pegiat dakwah. Aktifitas pegiat dakwah mempunyai resiko kerja, misalnya resiko kecelakaan yang timbulkan penyakit akibat kerja maupun resiko kematian.
"Pegiat dakwah perlu ikut program jaminan sosial ketenagakerjaan melalui BPJS TK, sehingga diharapkan semakin tenang dalam bekerja," kata Hery Susanto.
Lebih lanjut Hery mengatakan, pegiat dakwah yang menjadi peserta BPJS TK bisa mendapatkan 4 program jaminan sosial yang terdiri dari jaminan kematian (JKM), jaminan kecelakaan kerja (JKK), jaminan hari tua (JHT), dan jaminan pensiun (JP).
"Minimal syarat wajib yang bisa diikuti pegiat dakwah yaitu 2 program inti yakni JKM dan JKK, diharapkan dengan terlindungi program tersebut produktivitas kerja para pegiat dakwah akan semakin baik," kata Hery Susanto.
Supriyatna Kabid Pemasaran BPJS TK Cabang Cirebon mengatakan dengan premi sebesar Rp 16.800/bulan bagi pekerja informal dan Rp 10.900/bulan bagi pekerja formal untuk 2 program yaitu JKK dan JKM merupakan iuran yang terjangkau bahkan di bawah harga sebungkus rokok.
"Pekerja akan mendapatkan santunan total klaim JKM sebesar Rp. 24.000.000,- jika alami kematian, sedangkan klaim JKK sebesar 48 kali upah," kata Supriyatna.
Dalam kesempatan itu Supriyatna mengajak pengurus Yayasan Al Islah dan para pegiat dakwah yang menjadi peserta kegiatan sarasehan tersebut untuk menjadi peserta BPJS TK.
Adang Jumhur selaku Pimpinan Yayasan Al Ishlah Kabupaten Cirebon mengatakan bahwa program BPJS TK sangat bermanfaat bagi para pegiat dakwah, dan pihaknya berjanji akan mendaftarkan pengurusnya menjadi peserta BPJS TK.
"Program BPJS TK ini penting bagi para pegiat dakwah, sebagai pekerja tentunya mempunyai resiko dalam pekerjaan yang dijalani, kami mendukung program tersebut," pungkasnya.
(Dekur)