- Pemilu & Pilkada
- 23 Nov 2024
Kota Bandung, Beritainspiratif.com - Dalam upaya mencapai penyelenggaraan Pemilu 2024 yang baik dan lancar, Panitia Pengawas Pemilu Kecamatan (Panwascam) Bojongloa Kidul Kota Bandung menggelar Press Release Pemilu 2024, berlangsung di Sekretariat Panwascam Bojongloa Kidul Jalan Sauyunan II Nomor 8 RT 07/07 Kelurahan Kebon Lega Kecamatan Bojongloa Kidul Kota Bandung, Jum’at (8/12/2023).
Dipantau Beritainspiratif.com hadir dalam pertemuan tersebut Ketua Panwascam Bojongloa Kidul Mohamad Arief, Kordiv Pencegahan Adam Ciptaka Huda, Kordiv Penindakan Mohamad Ira Fitrian, beserta jajaran lainnya.
Ketua Panwascam Bojongloa Kidul Mohamad Arief menyampaikan terkait kesiapan gudang logistik untuk penempatan kotak suara Pemilu 2024.
M Arief memandang bahwa kotak suara tersebut sangat vital dan kami sangat konsen dalam pengawasan logistik.
“Mengingat hal tersebut sangat vital, maka gudang logistik tersebut haruslah dilakukan pengawasan, harus steril, terjangkau lalu lintas atau mudah akses dan tentunya aman sesuai peraturan perundang-undangan yang ada,” ujarnya.
“Kami sudah melakukan pengecekan lokasi gudang logistik berada di Jalan Muara Baru I belakang Kecamatan Bojongloa Kidul,” tegasnya.
Baca Juga: Pendaftaran Anggota KPPS Pemilu 2024 Akan Dibuka, Simak Jadwal dan Persyaratannya
Baca Juga: Pemkot Bandung Raih Penghargaan Smart Government & Smart Society dari Kemenkominfo
Mohamad Arief juga menyampaikan bahwa pihaknya tengah memasuki pada tahapan pengawasan DPTb (daftar pemilih tambahan) hingga tanggal 5 Desember di wilayah kami tercatat sebanyak 53 orang, dan masih bergerak dinamis termasuk DPK.
“Untuk jumlah TPS yang ada di kecamatan bojongloa kidul itu tercatat sebanyak 256 TPS (termasuk 2 TPS khusus di lapas Banceuy). Untuk jumlah DPT tercatat sebanyak 65.312 orang terdiri dari laki-laki 32.920 orang dan Perempuan 32.392 orang,” tambahnya.
Sementara itu, Kordiv Pencegahan Adam Ciptaka Huda menyampaikan bahwa pihaknya senantiasa melakukan pengawasan untuk memastikan agar setiap tahapan kampanye dapat berjalan sesuai aturan berlangsung dengan aman dan kondusif.
“Kami sudah melakukan himbauan ke peserta pemilu terkait APS dan APK yang tidak bisa dipasang seperti di tempat ibadah, sekolah, dan BUMN. Selain tempat tadi harus ada izin dari pemilik lahan,” tegasnya.
“Dalam hal penanganan, pelanggaran dan penyelesaian sengketa, kami senantiasa menyampaikan pentingnya partisipasi Masyarakat terhadap pemilu tidak hanya sebatas pemilih saja, akan tetapi Masyarakat diharapkan dapat berpartisipasi penuh dalam setiap tahapan pemilu khususnya dalam tahapan kampanye,” ujar Adam selaku koordinator divisi HP2HM.
Selain itu tambah Adam, di wilayah Kecamatan Bojongloa Kidul kami telah melaksanakan pengawasan terhadap beberapa kegiatan kampanye yang dilaksanakan oleh para peserta pemilu, yang berlangsung di beberapa kelurahan.
“Meliputi pengawasan kampanye di kelurahan Situsaeur, Kebonlega, Cibaduyut, Mekar wangi, Cibaduyut Kidul, dan Cibaduyut Wetan. Tentunya kami sangat mengharapkan Masyarakat ikut berperan aktif untuk memberikan informasi terkait dengan adanya kegiatan kampanye di wilayah Bojongloa Kidul,” terangnya.
Di kesempatan yang sama Kordiv Penindakan Mohamad Ira Fitrian menyampaikan bahwa selama masa kampanye yang dimulai sejak tanggal 28 November sampai 05 Desember 2023 tidak terdapat dugaan terjadinya pelanggaran, dan kampanye dapat berjalan dengan baik dan sesuai aturan.
“Kami sudah melakukan 10 kali pengawasan terhadap kegiatan kampanye di Himabu yang dilakukan oleh 6 partai diantaranya PKS, Nasdem, Gelora, Demokrat, Gerinda, semua berjalan aman dan lancar dan senantiasa berkoordinasi dengan pihak Kepolisian,” ujar M Ira.
“Selain melakukan koordinasi di lapangan, pihaknya senantiasa melakukan himbauan kepada seluruh peserta pemilu dalam melakukan masa kampanye ini haruslah mematuhi peraturan sesuai perundang-undangan dan mengajak kepada seluruh Masyarakat untuk ikut serta berpartisipasi dalam memberikan informasi terkait kegiatan kampanye dan ikut serta mengawasi kegiatan kampanye demi terciptanya kondusifitas di wilayah Kecamatan,” tambahnya.
Selain itu lanjutnya, pihaknya juga menghimbau kepada seluruh ASN, TNI, POLRI untuk menjaga netralitas dalam pemilu 2024 sesuai ketentuan, selain itu kami juga meminta partisipasi dari masyarakat.
“Jika masyarakat menemukan temuan atau dugaan pelanggaran/sengketa pemilu bisa langsung melaporkan kepada Pengawas Kelurahan/Desa (PKD) agar nanti PKD meneruskan kepada Panwascam, lalu panwascam bisa bertindak, atau bisa saja langsung melaporkan kepada Panwascam Bojongloa Kidul untuk ditindak lanjuti,” tambahnya.
Pada bagian akhir Panwascam Bojongloa Kidul mengharapkan pelaksanaan Pemilu 2024 di wilayahnya, pada 14 Februari 2024 nanti dapat berjalan dengan kondusif, aman dan lancar.
Lihat Berita dan Artikel lainnya di: Google News