Kujang di Logo Baru RSUD Welas Asih Bandung, Ini Makna Filosofisnya!

Logo RSUD Welas Asih saat ini / Humas Jabar


BERITAINSPIRATIF.COM - Rumah Sakit Umum Daerah atau RSUD Al Ihsan yang berada di Baleendah, Kabupaten Bandung telah diubah namanya jadi RSUD Welas Asih sesuai arahan Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi.

Perubahan nama itu disahkan lewat Kepgub Nomor 445 Tahun 2025 tentang Rumah Sakit Umum Daerah Al Ihsan berubah menjadi Rumah Sakit Umum Daerah Welas Asih Provinsi Jawa Barat.

Seiring perubahan nama RSUD Al Ihsan menjadi RSUD Welas Asih maka dilakukan pula perubahan logo baru RSUD Welas Asih.

Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi memaparkan makna filosofis dari logo baru Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Welas Asih. Logo yang didominasi siluet kujang berwarna biru itu sarat akan simbolisme budaya dan nilai-nilai kemanusiaan.

"Ini gambar kujang dengan tiga lubang di punggungnya yang melambangkan Islam, Iman, dan Ihsan," ujar KDM sapaan akrab Gubernur, Selasa (8/7/2025).

Baca Juga: Inilah 100 Lokasi SEKOLAH RAKYAT di Indonesia, yang Siap Beroperasi Juli 2025

Di bagian bawah kujang, terdapat simbol menyerupai rahim yang menurut KDM memiliki makna mendalam. Selain mewakili perempuan sebagai sumber kehidupan, simbol ini juga mencerminkan filosofi SundaTri Tangtu di Buana yang mengandung tiga unsur kepemimpinan Rama, Resi, dan Prabu.

Simbol tersebut juga menggambarkan pelestarian alam, sebagaimana falsafah Sunda Gunung kaian, lengkob kudu awian, lebak kudu sawahan.

Di dalam siluet kujang, terdapat kaligrafi Arab berwarna hijau bertuliskan Ar-Rahman Ar-Rahim yang bermakna "Maha Pengasih Maha Penyayang", sekaligus menjadi dasar nama RSUD Welas Asih.

Baca Juga: Hasil Survei: Bandung Kota Termacet di Indonesia, Begini Tanggapan Farhan!

Antara siluet kujang dan simbol rahim, terdapat lima titik berwarna merah muda yang tersusun sejajar. Kelima titik ini melambangkan siklus kehidupan dari lahir hingga wafat, serta menggambarkan nilai Panca Waluya yang menjadi prinsip pelayanan rumah sakit Cageur, Bageur, Bener, Pinter, dan Singer.

KDM juga menekankan makna mendalam dari simbol rahim yang hanya dimiliki oleh kaum perempuan. "Manusia lahir dengan cinta," katanya

Makna logo tersebut diterima oleh Ketua II Yayasan Al Ihsan, KH Olih Komarudin, yang turut hadir dalam kegiatan tersebut. "Logo ini sangat lengkap dan menggambarkan kondisi RSUD Welas Asih saat ini," ujarnya.

Dalam kesempatan itu, KDM juga mengingatkan Direktur Utama RSUD Welas Asih untuk menepati janjinya membuat prasasti penghormatan bagi para pendiri Al Ihsan.

"Jangan lupa, saya titip. Letakkan di bagian depan. Tulis nama-nama mereka dengan baik, lalu kita beri apresiasi kepada keluarga mereka," pungkasnya.

Lihat Berita dan Artikel lainnya di: Google News 

Berita Terkait