Kelurahan Kesepuhan Kecamatan Lemahwungkuk Kota Cirebon melakukan kunjungan ke kelurahan Sukamiskin Kecamatan Arcamanik Kota Bandung. berlangsung di aula Kantor Kelurahan Sukamiskin Jalan Pacuan Kuda Arcamanik Kota Bandung diterima langsung oleh Lurah Sukamiskin Farida Agustini pada Sabtu (2/9/2023). / Foto: Bicom-Yayan
Kota Bandung, Beritainspiratif.com - Kelurahan Kesepuhan Kecamatan Lemahwungkuk Kota Cirebon melakukan kunjungan ke kelurahan Sukamiskin Kecamatan Arcamanik Kota Bandung. Kunjungan dimaksudkan dalam rangka study banding keberhasilan Sukamiskin dan pengelolaan sampah melalui program Kang Pisman (Kurangi, Pisahkan, manfaatkan) berlangsung di aula Kantor Kelurahan Sukamiskin Jalan Pacuan Kuda Arcamanik Kota Bandung diterima langsung oleh Lurah Sukamiskin Farida Agustini pada Sabtu (2/9/2023).
Peserta kunjungan dari Kelurahan Kesepuhan sebanyak 65 orang tersebut dipimpin langsung oleh Lurah Kesepuhan Deni Rochman beserta Seklur dan jajaran ASN Kelurahan Kesepuhan/Kecamatan Lemahwungkuk, Ketua LPM Imam, PKK, Kader Posyandu, Puskesmas, Babinsa, KIM, BKM, Pengurus DKM, (Kelompok Informasi Masyarakat) para Ketua RW 01 sampai RW 09 Kesepuhan yang dikenal bank sapahnya atau yang mewakili lainnya.
Baca Juga: SUKAMISKIN Juara 2 Lomba Kelurahan Tingkat NASIONAL, Simak Daftar Lengkap Pemenang Regional
Lurah Sukamiskin Farida Agustini dalam sambutannya menyampaikan bahwa Kelurahan Sukamsikin terdiri dari 17 RW dan 14 RW diantaranya telah melakukan pemilahan sampah melalui Program Kang Pisman serta telah banyak meraih penghargaan-penghargaan.
“Keberhasilan yang telah diraih tersebut merupakan hasil kolaborasi bersama unsur yang ada di Kelurahan seperti RW, PKK, Karang Taruna, LPM, BKM, KIM, Babinsa/Bhabinkamtibmas dan potensi lainnya yang ada di Kelurahan. Ketika kita ingin meraih bintang kita gali potensi kiri kanan yang ada. Jadi sukses ini bukan Bu Lurahnya tapi hasil kolaborasi,” ujarnya.
“Ketika wilayah lain bingung sampah, di Sukamiskin mah biasa saja, karena RW RW di Sukamiskin sudah menjalankan pengolahan sampah melalui program Kang Pisman,” jelasnya.
“Inovasi sampah Kang Pisman, Inovasi pelayanan Sipaku, SIPAKU, SIDESI, Sikasep Bagja Jawara, Inovasi Selir, KSM Melati (Air untuk warga) dan sebagainya yang ada di RW masing-masing,” tambahnya.
Sebagai informasi Sukamiskin merupakan Kelurahan Juara, dimulai dari Juara 1 Tingkat Kecamatan, Juara 1 tingkat Kota Bandung, Juara 1 Tingkat Jawa Barat dan treakhir pada Agustus 2023 sebagai Juara 2 Tingkat Nasional di Jakarta.
Baca Juga: Mulai 1 September Naik Kereta Cukup SCAN WAJAH, Begini Caranya!
Dikesempatan yang sama Lurah Kesepuhan Deni Rochman dalam sambutannya menyampaikan syukurnya bisa berkunjung di Kelurahan berprestasi ini sekaligus mengenalkan unsur unsur yang hadir pada kunjungan ini.
“Maksud kunjungan kita kesini selain ingin sillaturohim juga ingin mendapatkan sharing, belajar yang ada di Sukamiskin,” ungkapnya.
Lurah Kesepuhan menyebutkan bahwa kita akan focuskan juga pada pendalaman program stunting.
“Stunting kita relatif tinggi pada awalnya, makanya kita akan dalami bagaimana program percepatan penurunan stunting disini dilakukan. Tadinya ditingkat Kota Cirebon angka stuntingnya mencapai 34 persen, sekarang sudah turun menjadi sekitar 17 persen. Kemudian di tingkat kelurahan tadinya 18 persen turun menjadi 11 persen,” jelasnya.
“Alhamdulillah di RW 09 Kesepuhan juga kebagian banyak program seperti Program Kotaku, P2WKSS, Gerimis, Proklim di Tahun 2024,” ungkapnya.
Sementara itu Ketua LPM Kelurahan Kesepuhan Imam menyampaikan pada tahun 2011 Kelurahan Kesepuhan juga ikut lomba kelurahan berhasil sampai ke tingkat Provinsi dan melakukan ekpose di DPM Desa Provinsi Jawa Barat.
“Alhamdulillah dapat juara 3 tingkat Provinsi Jabar. Jika tahun depan Kelurahan Kesepuhan diutus untuk mengikuti lomba kelurahan lagi insya alllah siap karena kita telah memiliki RW RW unggulan,” tutupnya.
Usai pertemuan di aula Kelurahan Sukamiskin rombongan menuju ke Kampung Takakura Kawasan Bebas Sampah (KBS) di RW 09 Sukamiskin. Rombongan disambut Ketua RW 09 Sukamiskin Dandan yang menjelaskan proses pengelolaan sampah yang ada di wilayahnya.
Dandan menjelaskan bahwa RW 09 Sukamiskin dari pengelolaan sampah di Kampung Takakura melalui program Kang Pisman ini telah mendapatkan berbagai penghargaan hingga ditetapkan sebagai kawasan Proklim.
“Dalam penerapan Program Kang Pisman kami menggunakan beberapa metoda dalam pengolahan sampah diantaranya takakura, biopori, bata terawang, drum komposter, lobang komposter, loseda, hingga magot. Terakhir Biodigister yang dapat dimanfaatkan sebagai energi kompor gas hingga lahan perkebunan Buruan Sae,” jelasnya.
Pertemuan diakhiri dengan pendalaman dan tanya jawab dan ditutup dengan kunjungan ke Kawasan Bebas Sampah (KBS) RW 17 Sarimas Sukamiskin yang disambut Ketua RW 17 Sarimas Andang beserta pengurus disertai Ibu-Ibu PKK dan Kader Posyandu lainnya.
Lihat Berita dan Artikel lainnya di: Google News
(YI)
Baca Juga:
-Berita Liputan Lainnya di Video Youtube Bicom
-SUKAMISKIN Juara 2 Lomba Kelurahan Tingkat NASIONAL Tahun 2023
-Inilah 12 Media Online Peraih Penghargaan AMSI Awards 2023
-Mahasiswa Tidak Wajib Skripsi Lagi, Ini Aturan Barunya
-Mulai 1 September Dibuka Kembali, Inilah Aturan Pembuangan Sampah ke TPA Sarimukti
-Ketua DPRD Kota Bandung Apresiasi Penanganan Sampah di Sukamiskin
-Pemerintah Resmi Buka Pendaftaran Seleksi CALON ASN Mulai 17 September 2023