Pengelolaan Pariwisata Dikelola dengan Regulasi dan Payung Hukum

Cirebon, Beritainspiratif.com - Potensi kepariwisataan Kota Cirebon harus dikelola dan dikembangkan demi menunjang pembangunan daerah. Pembngunan bukan hanya mengutamakan kepentingan keuangan tapi melihat sektor agama, budaya, pendidikan, lingkungan hidup serta ketentraman dan ketertiban.

Demikian diungkapkan Sekretaris Daerah, Drs.Asep Dedi, dalam sambutan Sidang Paripurna Raperda Tentang Rencana Induk Pembangunan Kepariwisataan Daerah (RIIPARDA) Kota Cirebon di Gedung DPRD Kota Cirebon, Senin (27/8). Asep mengatakan RIIPARDA akan menjadi rujukan dan pedoman untuk pembangunan kepariwisataan di Kota Cirebon.

“RIIPARDA akan memberikan arah kebijakan, strategi dan program yang perlu dilakukan para pemangku kepentingan terkait untuk mencapai visi dan misi pembangunan kepariwisataan,” ungkap Asep.

Asep menambahkan pengembangan wisata darat dan laut harus ada keterpaduan penyelenggaraan sehingga dapat meningkatkan kualitas obyek wisata. Kedudukan RIIPARDA sangat stretgis dan komplementer serta salah satu komponen sistem perencanaan pembangunan daerah.

Terkait pengajuan tersebut semua fraksi menanggapi positif terkair RIIPARDA yang diharapkan mampu mendongkrak pariwisata di Kota Cirebon.

Salah satunya Fraksi Partai Golkar, Agung Supirno mengatakan semua daerah berlomba-lomba menjadikan wisata potensi pengembangan pembangunan.

“Hal inilah yang perlu dibuatnya regulasi dan payung hukum yang jelas. Kawasan Potensi wisata harus diperhatikan dengan baik agar dapat berjalan dengan lancar,” kata Agung.

Fraksi Nasdem Pembangunan, Dewi Mutiara mengatakan menyambut baik dengan Pemda Kota Cirebon yang telah merancang 3 Raperda salah satunya RIIPARDA. Pembangunan Kepariwisataan Kota Cirebon harus didasari dengan kearifan lokal dan tidak merusak lingkungan.

“Siap membantu dan mendukung dengan tiga Raperda tersebut,” kata Dewi.

Sedangkan Fraksi Amanat Nasional, Dani Mardani mengatakan mengapresiasi kinerja Pemda yang telah melakukan solusi dalam pengeluaran anggaran. Pihaknya mendukung Pengembangan dan Pemerataan Wisata di Kota Cirebon agar bisa membantu menekan angka kemiskinan, angka pengangguran dan permasalahan sosial lainnya di masyarakat.

“Pembangunan Kepariwisataan harus bisa membawa semua bidang masuk kedalamnya agar semua wisatawan dapat mengetahui apa saja hal yang dimiliki oleh Kota Cirebon. Selain itu pembangunan Kepariwisataan harus diimbangi dengan kualitas bidang lainnya,” tandasnya.

Yones