- Pemilu & Pilkada
- 23 Nov 2024
Medan, Beritainspiratif.com - Iqtishad Consulting Lembaga Pendidikan dan Training Bank Syariah menggelar Training Notaris Bank Syariah di Hotel Madani Medan. Acara tersebut berjalan selama 2 hari, tanggal 15-16 April 2019 (Angkatan ke - 334)
Agustianto Mingka Presiden Direktur Iqtishad Consulting yang menyampaikan sambutan dan keynote speech sekaligus mengisi acara Training dan Workshop Nasional Notaris Perbankan Syariah tentang Aspek Legal dan Penyusunan Kontrak-Kontrak pada Produk Bank Syariah.
Dalam sambutannya Ketua IAEI itu mengatakan bahwa industri keuangan syariah saat ini telah membesar menjadi 6.000 triliun lebih.
Sementara itu menurut Agnes Nova Randomis SH, M.Kn, Notaris Bank Syariah yg menjadi pembicara pada forum tersebut, notaris menduduki posisi yang sangat penting dalam industri perbankan syariah, karena notaris berperan dalam pembuatan akta-akta kontrak-kontrak produk perbankan syariah dan pengikatan jaminan (khususnya HT dan Fiducia).
Agnes Nova dalam presentasinya mengatakan, perkembangan keuangan syariah yang bergerak dengan cepat yang assetnya kini sudah Rp 331 triliun membutuhkan para notaris yang berkompeten membuat akta syariah dan pengikatan jaminannya. Asset Industri Keuangan non bank syariah lebih dari Rp 86 triliun. "Perbankan syariah di Indonesia membutuhkan notaris yang memahami dengan baik konsep – konsep syariah dan penerapannya di praktek perbankan," kata nya.
Lebih lanjut ia menuturkan bahwa kontrak-kontrak produk-produk perbankan syariah berbasis syariah compliance harus dipahami oleh notaris perbankan syariah, seperti perjanjian murabahah, musyarakah, mudharabah, ijarah, ijarah muntahiyah bit tamlik (IMBT), Musyarakah Mutanaqishah, pembiayaan take over syariah, refinancing syariah, masalah jaminan syariah, dan anatomi akta-akta syariah.
Menurut beliau Keharusan notaris memiliki kompetensi pembuatan perjanjian-perjanjian syariah, adalah hasil Rekomendasi Annual Meeting Dewan Syariah Nasional MUI, Desember 2014 di Jakarta.
Sementara itu, dalam ceramahnya Agustianto yang merupakan Pengurus MES Pusat menjelaskan, Iqtishad Consulting Jakarta sudah mengelar Training sebanyak 330 Angkatan, termasuk memberi sertifikat (mentraining) 3.000 notaris yang tersebar di seluruh Indonesia.
Sertifikat Pelatihan Iqtishad Consulting Jakarta, sangat diakui oleh semua Industri perbankan syariah di Indonesia, termasuk sertifikat ulang (penyegaran dan upgrading) bagi notaris yang sudah tiga tahun tidak mengikuti training bank syariah.
Pengakuan ini sangat logis karena para petinggi dan praktisi perbankan syariah sendiri ditraining oleh Iqtishad Consulting Jakarta.
"Pengurus inti dan Narasumber Iqtishad Consulting adalah pakar-pakar yang sangat berkompeten di bidang legal perbankan syariah. Mereka juga adalah figur-figur penting yang menduduki posisi strategis di organisasi-organisasi nasional dan assosiasi ekonomi syariah nomor wahid di Indonesia," tutur Agustianto dari rilis yang diterima Beritainspiratif.com Minggu, (21/4/2019)
"Pelatihan ini akan memberikan pemahaman dan pengetahuan aplikatif tentang pembuatan kontrak-kontrak produk perbankan syariah kontemporer berdasarkan fatwa DSN-MUI," pungkasnya.
[Roni]