- Ragam
- 26 Nov 2024
Bandung,Beritainspiratif.com - Kasus korupsi yang menyered Pjs Direktur Utama (Dirut) PD. Pasar Bermartabat Kota Bandung Andri Salman mendapat respon dari tiga elemen mahasiswa yang tergabung dalam Bandung Bergerak. Hal itu dikarnakan menjadi penghambat revitalisasi pasar di Kota Bandung.
"Kami datang kesini menuntut kepastian dari Pemerintah Kota Bandung untuk memberikan statement tentang kasus ini dan memberi kepastian kepada kami element Bandung Bergerak bahwa di Bandung kedepanya tidak akan ada lagi kasus-kasus korupsi,"ucap Pengurus IMM Muhamadiyah Cabang Kota Bandung Wildan Multan Hakim, di Balai Kota Jalan Wastukencana, Kota Bandung, Kamis (1/8/2019).
Wildan mengatakan, dari awal pihaknya sudah menyoroti kinerja PD Pasar Bermartabat sejak terjadi kebakaran pasar Kosambi dan Ujungberung. Dari awal sudah menuai kecurigaan di tubuh PD Pasar.
Saat itu pihaknya mendesak PD Pasar untuk segera melaksanakan revitalisasi. Namun, permintaan itu tidak direspons. Hingga akhirnya muncul kabar Andri Salman yang menjabat sebagai Pjs Direktur Utama (Dirut) PD. Pasar Bermartabat jadi tersangka kasus korupsi.
"Supaya revitalisasi ini berjalan lancar kan revitalisasinya tersendat karna ada kasus ini. Kami juga miris pasar belum di revitalisasi malah Pjs nya kena kasus korupsi selain itu juga kami resah kalau misalkan kasus ini tidak di ungkap tidak di selesaikan akan banyak kasus-kasus korupsi yang lain,"jelasnya.
Selai itu, mereka juga mendesak Kejaksaan Negri (Kejari) Kota Bandung untuk fokus menyelesaikan kasus tersebut, agar masyarakat mendapatkan kejelasan atas dugaan kasus korupsi itu.
"Kita minta Kejaksaan untuk memfokuskan dan menyelesaikan kasus ini. Biar kita tau kelanjutanya dari kasus-kasus korupsi di PD pasar. Sehingga masyarakat Kota Bandung bisa tenang,"pungkasnya.(Mugni)