Inovasi Kuliner Kicimpring Berbahan Singkong, Buka Lapangan Kerja Warga Cidadap



Bandung, Beritainspiratif.com - Beragam olahan kuliner menjadi buruan para penikmat oleh-oleh Bandung dari berbagai kota dan daerah. Hal itulah yang akhirnya menjadi peluang bagi para produsen makanan dalam menciptakan produk-produk asli Bandung.

Salah satunya kehadiran Kicimpring Cidadap yang merupakan hasil kreasi warga Kota Bandung. Hadir sejak tahun lalu, Kicimpring Cidadap tersebut diproduksi lewat olahan kekinian yang menghasilkan inovasi rasa. Bahkan, lewat Kicimpring Cidadap tersebut menjadi salah satu peluang menciptakan lowongan tenaga kerja.

Produsen Kicimpring Cidadap, Tata Santa mengatakan hadirnya Kicimpring Cidadap selain sebagai inovasi dari hasil olahan alam yaitu singkong, ternyata banyak dinikmati.

"Kita memproduksi Kicimpring Cidadap ini sejak 2019 lalu, namun peminat dari Kicimpring luar biasa. Bahkan, kami bisa memberdayakan warga setempat," ungkap Tata pada Acara Bandung Menjawab di Balai Kota  Jalan Wastukencana Kota Bandung Kamis (20/2/2020).

Menurutnya, keunikan dari Kicimpring Cidadap yakni macam-macam rasa yang ditawarkan seperti coklat, barbeque pedas, jagung pedas original, sampai rasa buah Naga.

"Semua rasa yang ada diciptakan oleh komunitas singkong yang ada di kawasan Cidadap. Mereka terdiri dari anak muda yang kreatif mengolah beragam kuliner dengan bahan dasar singkong,"jelasnya.

Pihaknya mengatakan, untuk pemasaran mengikuti generasi milenial dan generasi Z. Dimana, Kicimpring Cidadap pun dilempar secara online dan bisa dinikmati oleh seluruh penggemar kuliner khas Bandung.

Dalam sehari, komunitas singkong Cidadap berhasil mengolah 30 kg singkong. Proses pembuatan dimulai dengan Singkong mentah dikupas kemudian diparut. Selanjutnya dicampur dengan bumbu sesuai rasa, Selanjutnya dikukus dan dijemur sampai kering.

"Sekarang kita bisa menjual sampai 250 kemasan/bulan. Itu angka yang cukup besar ketimbang sebelumnya. Per kemasan kami jual mulai dari Rp 20.000 sampai dengan Rp 21.000," tutur Tata.

Hingga akhirnya produksi singkong tersebut menggiring Tata memiliki perusahaan Santa Food. Dari kemasan yang ditawarkan pun cukup menarik, berbeda dengan kemasan awal yang hanya menggunakan plastik transparan biasa.

"Kedepannya kami berharap akan ada inovasi lainnya dari singkong, tidak hanya Kicimpring Cidadap,"pungkasnya.

(Mugni)

Berita Terkait