- Pemilu & Pilkada
- 23 Nov 2024
Bandung, Beritainspiratif.com - Sebanyak 1.620 Relawan Vaksin Covid-19, sudah mendapatkan suntikan pertama.
Direktur Utama Bio Farma Honesti Basyir mengatakan jumlah relawan yang mendaftar mencapai 1.800 orang, melampaui target. Uji klinis fase 3 vaksin Covid-19 pun, sudah sesuai dengan rencana awal.
“Menurut tim uji klinis fase 3, jumlah relawan yang mendaftar mencapai 1.800 orang," katanya ketika menerima tim inspeksi Badan Pengawas Obat dan Makanan (Badan POM) ke beberapa site uji klinis fase 3 di Bandung, Jum'at (16/10/2020).
Baca Juga:Webinar-dari-bandung-menuju-knh20-2-personal-competitive-advantages-itu-penting
Menurut Honesti hingga 16 Oktober 2020, jumlah relawan yang sudah mendapatkan suntikan pertama sebanyak 1.620 relawan.
Sedangkan suntikan kedua sudah diberikan kepada 1.074 relawan dan sisanya 671 relawan dalam tahap pengambilan darah pasca penyuntikan kedua dan masuk periode monitoring.
"Dari sebanyak 671 relawan yang masuk dalam tahap monitoring, 540 diantaranya sudah menjalani tahap pemeriksaan imunogenisitas. Pemeriksaan tersebut berfungsi untuk mengetahui apakah kekebalan relawan muncul, pasca diberikan dua kali suntikan dari vaksin Covid-19," ucap Honesti.
Baca Juga:Vaksin-tahap-i-tiba-jabar-akan-gelar-simulasi-vaksinasi-di-kota-depok
Sementara itu untuk menjaga dan menjamin kualitas vaksin Covid-19 mulai dari bahan baku dan lainnya, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) akan terbang ke Sinovac China untuk visit audit proses pengembangan dan produksi vaksin corona di fasilitas Sinovac di Beijing, China. Turut bersama BPOM, perwakilan dari LP POM MUI, yang akan melakukan audit halal.
BPOM juga akan memastikan fasilitas dan proses produksi Vaksin Covid-19 di Bio Farma memenuhi standar Cara Pembuatan Obat yang Baik (CPOB)/ Good Manufacturing Practice (GMP).
Saat ini, uji klinis fase 3 vaksin Covid-19 masih berjalan di minggu kedua Bulan Oktober 2020.
Baca Juga:
1. Program Sedekah100, Solusi Masalah Anda Dengan Cara Berbagi
2. Pelayanan Umroh Terbaik dari PT. Albadriyah Wisata
3. Rumah-murah-Rp200-juta-dekat-gor-persib-GBLA dan Stasiun Kereta Cepat Tegalluar
(Ida)