7 Entitas Terkemuka dari Stakeholder Ekosistem Startup Gelar 'Bandung Startup Pitching Day 2021'

Bandung, Beritainspiratif.com - Tujuh Entitas terkemuka dari stakeholder ekosistem startup di Bandung yaitu Thegreaterhub SBM ITB, LPIK ITB, Startup Bandung, Xendit, Startup Grind Bandung, Geek Hunter dan Block71 Bandung juga didukung oleh Endeavor dan Coworking Indonesia berkolaborasi untuk menyelenggarakan “Bandung Startup Pitching Day 2021”.

The Greater Hub SBM ITB sebagai inisiator mengungkap bahwa latar belakang kegiatan tahunan ini didasari dalam rangka meningkatkan dan menumbuhkan ekosistem startup  di Indonesia, lalu bertambahnya jumlah startup di Indonesia dan sekitarnya yang memerlukan pendanaan namun akses terbatas, serta sebagai ajang exposure terkait potensi para starups.

Untuk mengembangkan fasilitasnya agar dapat memberikan layanan yang lebih baik dan meningkatkan kolaborasi antara stakeholder ekosistem startup di kota Bandung, The Greater Hub SBM ITB menginisiasi kegiatan dengan format “Business Pitching” dengan mempertemukan startup terbaik yang telah lolos seleksi administrasi dengan para investor sehingga diharapkan startup tersebut dapat berkembang menjadi lebih baik kedepannya.

Baca Juga: Tangani COVID-19, Rumah Sakit Asrama Haji Pondok Gede Mulai Beroperasi

The Greater Hub SBM ITB sendiri berkolaborasi dengan LPIK ITB yang merupakan Lembaga yang didirikan untuk mendorong pemanfaatan hasil-hasil penelitian di Perguruan Tinggi juga bekerja sama dengan komunitas Startup Bandung yang sudah berdiri sejak tahun 2015 dengan anggota lebih dari 200 startup yang berdomisili di Bandung. Kemudian dengan Startup Grind Bandung sebagai komunitas startup tingat global di bawah program #GoogleForEntrepreneur yang sudah memiliki cabang di lebih 250 kota yang tersebar di 100 negara, salah satunya di Bandung. Lalu dengan Geek Hunter sebagai startup perekrutan kerja khusus IT terkemuka asal Bandung yang berdiri sejak Juli 2013, dan Block71 Innovation Factory yang turut serta membangun ekosistem bisnis di Bandung.

Kegiatan yang memasuki tahun ketiga ini sendiri bertujuan untuk memberikan peluang pitching bagi startup yang siap tumbuh lebih cepat serta memfasilitasi startup yang berada di seluruh Indonesia yang membutuhkan support pendanaan untuk perkembangan bisnisnya. 

Bukan hanya itu, kegiatan ini dirancang sebagai platform pembelajaran untuk para pemuda, penggemar dunia startup, dan  wirausaha baru. Apalagi kegiatan tahunan ini juga sekaligus ajang networking antara sesama startup, venture capital, tamu undangan, dan masyarakat luas yang memiliki ketertarikan dengan startup.

Kegiatan yang dilakuan secara daring pada tanggal 8 Juli 2021 ini akan dibuka oleh Dr. Dina Dellyana selaku Direktur The Greater Hub SBM ITB juga sambutan dari Direktur LPIK ITB yang kemudian akan dilanjutkan dengan acara utama yaitu pitching session dari 45 startup yang telah lolos seleksi dimana mereka akan dibagi kedalam dua room sesuai dengan Industri mereka yang diberikan waktu lima menit untuk pitching dan empat menit untuk tanya jawab dengan Investor. 

Dari 89 startup yang mendaftarkan diri, terpilih 45 startup terbaik yang memiliki bold idea dengan berbasis teknologi dalam memberikan solusi bagi permasalahan- permasalahan Indonesia. Diantaranya para startups ini beroperasi pada kategori Construction, Edu Tech, Fintech, Health Tech, Biotech Sectors, Advertising & Media, Agritech, Business Services, Manufacturing & Digital, Fabrication, Energy, Fashion, Fishery, Games, E-Commerce, Services, Marketplace, Transportation & Tourism, Waste Management Sectors and IoT (Internet of Things).

Adapun 45 startup itu adalah 3DPrint, Algobash, Allure AI, AMATI, Amiga, Automate All, Bepahkupi, Bizpro.id, Create It, Cultivree, Digiflux, Djavastraat, EcoplastID, ehealth.co.id, Fammi, Farmasee, Ficompus, Gardenee, Gonigoni, INNOVEN, Jaramba, KawanDokter, Lapak Coret, LOOPINC.ID, Makarya, Mounev Indonesia, Nanoedu, Nasho, Neurafarm, Nusademy, Okrava, Onestep Footwear, Pertiwi, Philoit, Resolv.id, Sunerent, Tanggapin.com, Tapin, Tatanen, TokoIG, TUJJU, Venidici, Vokasee.id, WarungMakan dan Xelo Games.

Sementara dari pihak tim penilai Investor yang berasal dari Venture Capital (VC) dalam dan luar negeri yang akan hadir dalam acara ini yaitu BRI ventures, 1982 Ventures, Access Ventures, Alpha JWC Ventures, Alpha Momentum Indonesia, Beenext, , Coffee Ventures, Enterprise Singapore, EV Growth, Finch Capital, Future Play, Gobi Partners, Ideosource, Indigo, Indogen Capital, Init-6, Kejora Ventures, Kinara Indonesia, Moonshot Venture, Prasetia Dwidharma, Sequoia Capital, STRIVE, Supernova, Telkom University, Telkomsel Indonesia, The University of Chicago Booth School of Business, Venturra Discovery, Vertex Ventures, Wavemaker Partners dan SEAF.

Hadir sebagai pembicara dalam acara tersebut antara lain: Nurlaela Arief (Director of Comumunication & Alumni Relations SBM ITB), Dr. Dina Dellyana (Director Business Incubator SBM ITB/LPIK), Grahadea Kusuf, MBA (Startup Bandung), Danang Juffri, MBA (Xendit), Ken Ratri MBA (Startup Grind, Geekhunter), Michael Tampi (Angel Investor) dan Dinda (Moonshot Venture).

Tentang Thegreaterhub SBM ITB

Thegreaterhub SBM ITB merupakan pengembangan bisnis multi platform di bawah Sekolah Bisnis dan Manajemen (SBM), Sekolah Institut Teknologi Bandung (ITB) untuk mahasiswa ITB pada khususnya dan generasi muda Bandung secara umum dalam bentuk fisik (ruang kerja dan ruang pembuat) dan non-fisik (program inkubasi, percepatan, dan pengembangan keterampilan yang direncanakan). Thegreaterhub SBM ITB sendiri berdiri sejak tahun 2016 dan telah menginkubasi 245 startup.

Yanis

Baca Juga: Rumah-murah-Rp200-juta-dekat-gor-persib-GBLA dan Stasiun Kereta Cepat Tegalluar