- Ragam
- 08 Oct 2024
BERITAINSPIRATIF.COM - Penerapan teknologi transaksi nirsentuh (tanpa sentuh) di Jalan Tol atau dikenal Multi Lane Free Flow (MLFF) akan diterapkan di Jalan Tol di Indonesia.
Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian PUPR Danang Parikesit mengungkapkan Implementasi transaksi Nir Sentuh MLFF ditargetkan mulai akhir tahun 2022 secara bertahap
“Untuk penerapannya direncanakan akhir tahun 2022, sedangkan untuk ruas jalan tol yang akan diterapkan sistem tersebut pada akhir tahun masih dalam pembahasan,” ungkap Danang dalam unggahan di akun twitter Info BPJT (19/5/2022).
Baca Juga: Sah! Bandung Resmi Jadi Kota Angklung
Lebih lanjut Info BPJT menyampaikan bahwa perangkat yang rencananya digunakan pada transaksi Nirsentuh MLFF yakni:
1. Electronic on board unit atau dikenal dengan E-OBU
2. Perangkat elektronic route ticket dimana pengguna dapat memilih titik masuk dan keluar sesuai rute perjalanan sekali pakai
Melalui penerapan transaksi nirsentuh MLFF, tentunya memiliki manfaat sangat besar karena bisa menghilangkan waktu antrian menjadi 0 (nol) detik.
“Sebelumnya dengan penggunaan uang electronic (e-Toll) juga telah mengurangi waktu transaksi maksimal 5 detik,” tulis Info BPJT.
Baca Juga: Jaringan HP Lemot, Inilah 8 Cara Mudah Perkuat Sinyal Ponsel Anda
Badan Pengelola Jalan Tol (BPJT) akan terus memaksimalkan sistem pembayaran tol tanpa sentuh. Di mana sistem ini diharapkan sudah rampung semua pada tahun 2023.
Sistem ini akan membuat pengendara tak perlu lagi memakai kartu uang elektronik di jalan Tol, melainkan langsung bisa jalan saja.
Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian PUPR Danang Parikesit menargetkan, sistem pembayaran tol non-tunai nir-sentuh berbasis Multi-Lane Free Flow (MLFF) tersebut sudah dapat digunakan di Indonesia pada tahun 2023 mendatang.
Dengan transaksi nirsentuh MLFF, akan tercipta efisiensi biaya operasi dan juga meminimalisir bahan bakar kendaraan.
"Selain memudahkan pengguna jalan karena bayar tol tanpa hambatan, informatif, aman, nyaman dan berkelanjutan dan juga dapat meningkatkan efisiensi pendapatan tol, serta mengurangi tingkat kemacetan pada jam-jam padat," ujar Danang dalam keterangan resmi, Jumat, 20 Mei 2022.
(YI)
Baca Juga: