- Ragam
- 21 Nov 2024
Kota Bandung, Beritainspiratif.com - Penjabat Gubernur Bey Machmudin menghadiri acara puncak West Java Economic Society (WJES) 2024 di Gedung BI Perwakilan Jabar, Jalan Braga No 108, Kota Bandung, Senin (18/11/2024).
Dalam acara tersebut Pj Gubernur Jabar menerima buku putih kebijakan ekonomi dari Bank Indonesia Perwakilan Jawa Barat, yang berisikan berbagai rekomendasi kebijakan dari BI Perwakilan Jabar untuk memajukan ekonomi Jabar.
Bey Machmudin mengatakan, buku putih tersebut sangat penting dalam menentukan arah kebijakan ekonomi Jabar, khususnya pada sektor infrastruktur, sumber pertumbuhan ekonomi baru, dan digitalisasi.
Baca Juga: Kota Bandung Apresiasi 7 Kecamatan: Jumlah RW Kawasan Bebas Sampah Naik Signifikan
"Rekomendasi tadi akan kami masukkan untuk pembangunan tahun 2025. Memang baru diterima hari ini namun bisa disesuaikan poin mana saja yang akan digunakan khususnya bidang infrastruktur, ekonomi baru, dan digitalisasi," ujar Bey Machmudin.
Buku putih rekomendasi kebijakan ekonomi daerah fokus pada penguatan stablilitas dan pertumbuhan ekonomi melalui optimalisasi peran infrastruktur, sumber pertumbuhan ekonomi baru, dan digitalisasi.
Baca Juga: 4 SD Negeri di Kota Bandung Jadi Lokasi Uji Coba Makan Bergizi Gratis dari GOTO
Bey berharap, buku putih rekomendasi tersebut bisa terbit dan diserahkan di awal tahun. Hal ini agar anggaran bisa disiapkan.
"Tahun depan saya minta lebih awal biar bisa masuk untuk anggarannya," ucap Bey.
Dalam kesempatan tersebut, Bey mengapresiasi gelaran WJES 2024 yang akan menjadi momentum memperkuat langkah Jabar menuju stabilitas pertumbuhan ekonomi, inklusifitas, dan berdaya saing.
"WJES ini forum strategis untuk berbagi gagasan dan rekomendasi kebijakan guna mempercepat pembangunan ekonomi di Jabar," pungkas Bey.
Lihat Berita dan Artikel lainnya di: Google News
(YI)
-Daftar Lengkap! Susunan Menteri dan Wakil Menteri Kabinet Merah Putih Prabowo-Gibran
-Berlaku Mulai 28 Oktober 2024 Sampah di Kota Bandung 'Tidak Dipilah Tidak Diangkut'
-Sistem TILANG TERBARU di Indonesia Diterapkan, Gunakan Teknologi TAR & FR