Bukan 100 Hari, Wali Kota Bandung dan Wakil 5 Tahun Mendatang Fokus Program Prioritas UTAMA

M Farhan dan Erwin serta Pj Wali Kota Bandung A. Koswara usai serah terima jabatan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bandung di Balai Kota, Kamis 20 Februari 2025.


Kota Bandung, Beritainspiratif.com - Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan dan Wakil Wali Kota, Erwin resmi memulai kepemimpinan setelah menjalani pelantikan dan serah terima jabatan (sertijab). Dalam pernyataannya, keduanya menegaskan komitmen untuk segera menjalankan program prioritas di bawah visi Bandung UTAMA.

"Kami menyampaikan apresiasi kepada Pak Koswara selaku Penjabat Wali Kota periode 2024-2025 atas dedikasi beliau selama menjabat," ujar Farhan di Balai Kota Bandung, Kamis 20 Februari 2025.

Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan dan Wakil Wali Kota Erwin menegaskan, tidak ingin terjebak dalam konsep "100 hari kerja".

Sebaliknya, mereka berkomitmen untuk bekerja secara total selama lima tahun ke depan dengan fokus pada program prioritas utama.

"Kami tidak menggunakan istilah '100 hari kerja', karena yang lebih penting adalah bekerja selama lima tahun ke depan dengan program prioritas utama," ujar Farhan usai serah terima jabatan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bandung di Balai Kota, Kamis 20 Februari 2025.

Baca Juga: Farhan dan Erwin Resmi Dilantik Jadi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bandung 2025-2030

Beberapa program utama yang menjadi fokus Farhan-Erwin adalah:
1. Penanganan sampah.
2. Infrastruktur jalan.
3. Pengendalian inflasi menjelang Ramadan.

Berbagai hal dijelaskan Farhan dengan lugas. Misalnya langkah nyata dalam mengatasi kemacetan. Terkait hal ini, Pemerintah Kota Bandung akan mengimplementasikan program Bus Rapid Transit (BRT). Program ini akan membuka akses jalan khusus untuk BRT, dengan rencana pembangunan 34 titik halte yang tersebar dari Bandung Barat, Tengah, hingga Timur.

Sedangkan dalam upaya meningkatkan kebersihan kota, program pengelolaan sampah akan terus berjalan dengan beberapa fokus utama, antara lain: pemusnahan sampah di titik kumpul dan TPS-TPS, serta edukasi pemilahan sampah melalui program Kang Pisman. Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan efektivitas pengelolaan sampah sekaligus mengurangi dampak lingkungan.

Farhan-Erwin juga telah berdiskusi dengan Ketua Karang Taruna Kota Bandung dalam upaya penanganan sampah.

"Sampah itu datangnya dari kita. Dan kami sudah berdiskusi dengan Ketua Karang Taruna Kota Bandung terkait hal ini," jelasnya.

Baca Juga: Dedi Mulyadi - Erwan Setiawan Resmi Dilantik Gubernur dan Wakil Gubernur JABAR 2025-2030

Selain masalah infrastruktur dan lingkungan, Farhan-Erwin juga akan memperjuangkan akses perumahan rakyat yang layak. Mereka berencana berdiskusi dengan pihak Kementerian Perumahan dan Permukiman Indonesia untuk memastikan bahwa perumahan rakyat tidak hanya fokus pada pembangunan rumah, tetapi juga peningkatan kualitas hidup.

"Salah satu inovasi yang direncanakan adalah mendesain rumah-rumah di daerah padat agar tetap memiliki akses udara segar," terangnya.

Sementara itu, Wakil Wali Kota Bandung, Erwin berharap, kepemimpinan Farhan-Erwin dapat membawa manfaat bagi masyarakat Kota Bandung.

"Kami berdua ingin menjadi pemimpin yang memberikan manfaat bagi masyarakat Kota Bandung. Doakan kami menjadi pemimpin yang baik bagi warga Kota Bandung," ujarnya.

Dengan berbagai langkah strategis yang telah disiapkan, kepemimpinan Farhan-Erwin menegaskan komitmen mereka untuk membangun Kota Bandung yang lebih unggul, terbuka, aman, maju, agamis yang dibalut visi Bandung UTAMA.

Lihat Berita dan Artikel lainnya di: Google News 

Berita Terkait