Kota Bandung, Beritainspiratif.com - Wali Kota Bandung, Yana Mulyana menyampaikan empat isu strategis yang harus disiapkan para Camat dalam rangka menyusun Rencana Pembangunan Daerah (RPD) Kota Bandung 2024-2026.

Pertama, peningkatan daya saing sumber daya manusia melalui pemerataan pendidikan dan peningkatan kualitas aparatur pemerintahan

"Salah satunya melengkapi blank spot SMP yang ada di wilayah. Ini untuk pemerataan pendidikan. Juga termasuk peningkatan kompetensi ASN, di 2023 kita bergantung kepada fungsional," arahan Yana pada Rapat Koordinasi Camat Se Kota Bandung di Kecamatan Gedebage, Selasa 3 Januari 2022.

Baca Juga: KUHP Terbaru Ditandatangani Presiden, Download di Link Ini

Kedua, peningkatan tata kelola pemerintahan melalui Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE).

"Kita dorong SPBE, sudah ditingkatkan menjadi satu big data. Ini untuk mengambil keputusan berdasarkan data," katanya.

Ketiga, penguatan anggaran kecamatan untuk pembangunan yang lebih efektif dan efisien di kewilayahan.

"Selanjutnya penguatan kecamatan, karena yang lebih tahu kan teman-teman kewilayahan. Penguatan anggaran di kecamatan agar fokus pada isu strategis," ungkapnya.

Keempat, peningkatan infrastruktur kota untuk mewujudkan kota yang unggul, nyaman, dan sejahtera. 

"Kita punya 3 tahun untuk peningkatan infrastruktur kota. Bisa untuk infrastruktur ramah disabilitas, infrastruktur jalan dan lainnya," ujarnya.

Baca Juga: Nama Almarhum Yerry Yanuar Diabadikan Jadi Nama Gedung di BKD Jabar

Selain itu, ia mengingatkan para camat untuk bersama menuntaskan janji politik yang tetuang dalam RPJMD 2018-2023.

Selain itu, untuk segera menyusun Renstra perangkat daerah yang terdapat 4 isu strategis tersebut.

"Pertama bantu menyelesaikan RPJMD, menyusun RPD 2024-2026, dan RKPD 2024," ujarnya.

"Ini semua untuk menyusun fondasi selama 3 tahun, menyelesaikan 4 isu strategis yang belum berjalan optimal dalam RPJMD," imbuhnya. **

Lihat Berita dan Artikel lainnya di: Google News

(YI) 

Baca Juga:

-Inilah 18 Fakta Menarik Tentang Masjid Al Jabbar

-PPKM Dicabut, Inilah Poin-Poin Penting Pernyataan Presiden

-Begini Aturan Prokes Terbaru, Pasca Dicabutnya PPKM

-Harga Pertamax Turun Jadi Rp12.800/liter Mulai Pukul 14.00 Waktu Setempat

-Pemerintah Buka 1 Juta Kuota Sertifikasi Halal Gratis, Ini Syaratnya!