Foto: Tangkapan layar Disdagin Kota Bandung
Kota Bandung, Beritainspiratif.com - Operasi Pasar Beras Medium SPHP dan Pasar Murah di beberapa Kecamatan mengundang antusias masyarakat begitu besar pada dua hari pelaksaannya. Sejak pagi, masyarakat sudah mengantre untuk mendapatkan beras yang dibanderol Rp53.000 per 5 kilogram ini.
Untuk mengantisipasi terjadinya antrean, Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) Kota Bandung akan mengevaluasi pola pendistribusian dengan melakukan pendistribusian beras ke Kelurahan untuk memecah antrean.
Plt. Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) Kota Bandung, Ronny Ahmad Nurudin mengatakan, antusiasme masyarakat dalam operasi pasar Beras Medium SPHP sangat tinggi sehingga mengakibatkan beberapa antrean yang cukup panjang.
Untuk itu, ia mengaku telah mengevalusi bersama Bulog dan camat terkait pola pendistribusian agar antrean masyarakat tidak terlalu membludak.
Baca Juga: Satu Lagi Petugas KPPS Pemilu 2024 di Kota Bandung Meninggal Dunia
Ronny menyebut, untuk mencegah penumpukan masyarakat, Disdagin akan mendistribusikan beras ke Kelurahan untuk memecah antrean.
Hal tersebut akan dilakukan pada pelaksanaan Operasi Pasar Beras Medium di Kecamatan Sukajadi, Gedebage dan Bandung Kidul yang digelar Rabu, 21 Februari 2024.
"Kita fokus pada tiga kecamatan besok, selanjutnya sama polanya. Kita sudah koordinasi dengan Camat Sukajadi, Gedebage dan Bandung Kidul. Polanya kita akan sebarkan ke kelurahan-kelurahan," kata Ronny, Selasa 20 Februari 2024.
Secara teknis, kata Ronny, beras medium tersebut akan di drop ke Kecamatan, lalu pihak kewilayahan menyebarkan ke kelurahan.
"Jadi tidak ada satu titik penumpukan Operasi Pasar Beras Medium. Jadi nanti di Kelurahan ada pendistribusian Operasi Pasar Beras Medium," ujarnya.
Baca Juga: Pemkot Bandung Gelar Operasi Pasar Murah di 30 Kecamatan, Ini Jadwalnya!
Baca Juga: Profil AHY, Pemilik 3 Gelar Master Dilantik Jadi Menteri ATR / BPN
Selain itu, untuk memperlancar dan mempercepat transaksi kasirnya pun akan ditambah sehingga tidak akan terjadi lagi penumpukan saat pembayaran.
"Yang paling utama, kasirnya harus banyak. Nanti di kelurahan pun kasirnya agak banyak biar tidak terjadi penumpukan antrean," ungkapnya.
Lebih lanjut, ia berharap pelaksanaan Operasi Pasar Beras Medium SPHP dapat berjalan lancar serta masyarakat diimbau untuk tidak melakukan panic buying.
Sebagai informasi, Kegiatan Operasi Pasar Beras Medium Stabilisasi Pasokan Harga Pangan (SPHP) dan Pasar Murah ini digelar di 30 Kecamatan mulai 19 Februari hingga 1 Maret 2024.
Kegiatan ini didukung oleh Bulog, Pertamina, Wilmar, CV. Bagus, Distanhorti Provinsi Jawa Barat, Zibyfarm, Prima Freshmart, Petani Cabe, Triarta, SJU dan Toko Ritel Modern yang tergabung dalam APRINDO DPC Kota Bandung yaitu Borma, Yogya Group, Lotte Grosir, Superindo, Prama, Lotte Mart, Transmart, Hypermart, Hyfresh, Yomart, Alfamart, Indomaret dan Amanda Mart.
Kegiatan Pasar Murah terbuka untuk umum, tetapi untuk Operasi Pasar Beras Medium Wargi Bandung diwajibkan menunjukan KTP sesuai dengan domisili Kecamatan pelaksanaan.
Baca Juga: Titik Rawan Banjir di Sejumlah Lingkungan di Kota Bandung Akan Segera Diaudit
Berikut jadwal lengkap Operasi Pasar Beras Medium SPHP dan Pasar Murah sesi pertama mulai tanggal 19-23 Februari 2024 :
1. Kecamatan Buahbatu, 19 Februari 2024 di Kompleks Mustika Hegar
2. Kecamatan Cibiru, 19 Februari 2024 di Kantor Kecamatan Cibiru
3. Kecamatan Bandung Wetan, 19 Februari 2024 di Taman Film
4. Kecamatan Cibeunying Kaler, 20 Februari 2024 di Pasar Kreatif Jawa Barat
5. Kecamatan Astanaanyar, 20 Februari 2024 di Kantor Kecamatan Astana Anyar
6. Kecamatan Kiaracondong, 20 Februari 2024 di Lapangan Radar
7. Kecamatan Sukajadi, 21 Februari 2024 di Lapangan Aspol
8. Kecamatan Gedebage, 21 Februari 2024 di Kantor Kecamatan Gedebage
9. Kecamatan Bandung Kidul, 21 Februari 2024 di Kantor Kecamatan Bandung Kidul
10. Kecamatan Sumur Bandung, 22 Februari 2024 di Kantor Kecamatan Sumur Bandung
11. Kecamatan Antapani, 22 Februari 2024 di Lapangan Gasmin
12. Kecamatan Lengkong, 22 Februari 2024 di Parkiran PSSI Prov. Jawa Barat
13. Kecamatan Babakan Ciparay, 23 Februari 2024 di GOR Pasadena
14. Kecamatan Coblong, 23 Februari 2024 di Monumen Perjuangan
15. Kecamatan Bandung Kulon, 23 Februari 2024 di UPT BI Disdagin.
Baca Juga: Pertama di Indonesia, Samsat Digital Terminal Leuwipanjang Urus Surat Kendaraan Hanya 15 Menit
Sementara itu, berikut jadwal lengkap Operasi Pasar Beras Medium SPHP dan Pasar Murah sesi kedua mulai tanggal 26 Februari - 1 Maret 2024 :
1. Kecamatan Arcamanik, 26 Februari 2024 di Kantor Kecamatan Arcamanik
2. Kecamatan Rancasari, 26 Februari 2024 di Kantor Kecamatan Rancasari
3. Kecamatan Bojongloa Kaler, 26 Februari 2024 di Kantor Kecamatan Bojongloa Kaler
4. Kecamatan Andir, 27 Februari 2024 di SMP YWKA
5. Kecamatan Ujungberung, 27 Februari 2024 di Kantor Kecamatan Ujungberung
6. Kecamatan Panyileukan, 27 Februari 2024 di Kantor Kelurahan Mekar Mulya
7. Kecamatan Batununggal, 28 Februari 2024 di Kantor Kecamatan Batununggal
8. Kecamatan Cibeunying Kidul, 28 Februari 2024 di Kantor Kecamatan Cibeunying Kidul
9. Kecamatan Mandalajati, 28 Februari 2024 di Kantor Kecamatan Mandalajati
10. Kecamatan Sukasari, 29 Februari 2024 di Kantor Kecamatan Sukasari
11. Kecamatan Regol, 29 Februari 2024 di Alun-alun Regol
12. Kecamatan Cinambo, 29 Februari 2024 di Kantor Kecamatan Cinambo
13. Kecamatan Bojongloa Kidul, 1 Maret 2024 di UPTD IPOK
14. Kecamatan Cidadap, 1 Maret 2024 di Kantor Kecamatan Cidadap
15. Kecamatan Cicendo, 1 Maret 2024 di Alun-alun Cicendo. (rob)**
Lihat Berita dan Artikel lainnya di: Google News
Baca Juga: