- Pemilu & Pilkada
- 22 Nov 2024
Bandung, Beritainspiratif.com - Dalam rangka menciptakan lingkungan yang bersih, hijau dan asri serta pelaksanaan pengurangan, pemisahan dan pemanfaatan sampah di tiap wilayah, maka bertempat di Aula Kelurahan Sukamiskin pada Jumat, (9/11/2018) berlangsung sosialisasi dan sekaligus launching Pembentukan Bank Sampah #Kang Pisman# atau “Kurangi, Pisahkan dan Manfaatkan” di Kelurahan Sukamiskin.
Camat Arcamanik Kota Bandung Firman Nugraha dengan didampingi Lurah Sukamiskin Farida Agustini, dalam keterangannya yang disampaikan kepada Beritainspiratif.com menyampaikan "bahwa hari ini Kecamatan Arcamanik bersama Kelurahan Sukamiskin melakukan launching pembentukan Bank Sampah Kang Pisman di Kelurahan Sukamiskin,” ujarnya.
Dikatakan Camat Arcamanik “Ini merupakan program Pemerintah melalui Walikota Bandung dan merupakan salah satu program unggulan”, tegasnya.
Saat ini kami melalui petugas Sosialisasi dari Dinas Lingkungan Hidup Kota Bandung, sedang melakukan sosialisasikan kepada seluruh lapisan masyarakat agar seluruh masyarakat mulai saat ini dan kedepan harus terlibat dalam penanganan sampah bukan hanya slogan saja, tuturnya.
Ditambahkan bahwa Camat Arcamanik berharap “gerakan ini supaya betul betul sampai ke masyarakat dan dapat dilaksanakan”.
Saya dan Bu Lurah selalu ikut terlibat dalam penanganan sampah di wilayah Sukamiskin Arcamanik, supaya bank sampah bisa mengurangi dan menanggulangi sampah yang ada di masyarakat, imbuhnya.
Dikatakan lebih lanjut bahwa, salah satu contoh yang sudah berjalan adalah di RW 09 Sukamiskin yang telah dibentuk Kawasan Bebas Sampah (KBS) dimana disitu sampah sudah dikelola dengan baik, dengan penanganan berbagai metode biodigester, kofoster, biopori, takakura, bank sampah, ditimbun, ada pencacah, ada daur ulang, dan lainnya semuanya dapat dilakukan dengan 7 cara pengelolaan sampah yang semuanya sudah berjalan, tandasnya.
“di kawasan tersebut sudah mengurangi 50% sampah, dan itu menandakan bahwa kalau sampah dikelola betul betul dan dilaksanakan dengan baik, sudah bisa mengurangi sampah”.katanya.
Diharapkan jika semua ini (Kang Pisman) sudah berjalan di semua RW Sukamiskin, insya allah sampah akan sangat berkurang yang ada di masyarakat, berdampak pula berkurangnya pembuangan sampah ke TPS dan TPA.
“Dengan berkurangnya sampah, nantinya lingkungan akan menjadi lebih sehat, polusi juga berkurang, dan juga tidak kalah pentingnya terkait berkurangnya biaya pengelolaan sampah”.
“selama ini pembuangan sampah dilakukan dengan jarak yang cukup jauh sekira 60 km dengan perjalanan berjam jam”, tambahnya.
Di Kecamatan Arcamanik yang terdiri dari 4 kelurahan, 3 diantaranya sudah membentuk Kawasan Bebas Sampah (KBS) termasuk Sukamiskin, dan satu kelurahan lagi sedang dalam proses, pungkasnya. (Yanis)