- Pemerintahan
- 12 Dec 2024
Bandung, Beritainspiratig.com - Dilansir dari laman eshinta.com, Kepala Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan), Profesor Doktor Thomas Djamaluddin mengatakan, hari ini Rabu 21 Maret 2018 disebut sebagai hari tanpa bayangan untuk wilayah ekuator, dan sesungguhnya ini hanya peristiwa biasa tetapi bisa menjadi bahan edukasi publik.
Lebih lanjut Djamaludin mengatakan, saat ini matahari mencapai posisi Equinox. "Artinya berada pada ekuator yang menyebabkan malam dan siang itu sama panjangnya, dan pada hari itu berada di atas ekuator berarti daerah yang berada di Utara khatulistiwa, di Pontianak. Pada hari matahari tepat berada di atas kepala, bayangan itu akan jatuh lebih dekat sehingga tidak tampak bayangan. jadinya lebih lebih ke arah edukasi publiknya untuk menjelaskan perubahan posisi matahari, " jelasnya.
"Hal yang perlu dipahami kadang-kadang pada saat matahari berada di Equinox kemudian ada hoax menimbulkan panas yang lebih daripada biasanya. Bahkan pernah juga ada hoax seolah-olah ada gelombang panas. Informasi seperti itu tidak benar dan perubahan suhu karena posisi matahari di atas kepala itu tidak terlalu signifikan karena secara umum panas matahari akan terdistribusi, " tambahnya.
(Kaka)