- Pemerintahan
- 21 Nov 2024
KOTA BANDUNG, Beritainspiratif.com - Gubernur Jawa Barat Mochamad Ridwan Kamil mengatakan Monumen Gasibu yang berada di Kota Bandung akan dijadikan monumen perjuangan pahlawan Covid-19.
Rencananya monumen didedikasikan untuk garda terdepan penanganan Covid-19 yang telah gugur itu akan diresmikan oleh Presiden Joko Widodo tepat di peringatan Hari Pahlawan 10 November 2021.
"Nanti akan diresmikan tanggal 10 November 2021 oleh Bapak Presiden. Suratnya akan dikirim, kalau tidak ada halangan, Pak Presiden akan ke Bandung mengapresiasi pahlawan Covid-19 di Indonesia," kata Gubernur, Jumat (03/09/2021).
Gubernur mengungkapkan, permohonan tersebut sudah disampaikan kepada Menteri Sekretaris Negara, Pratikno dan telah disetujui menjadi monumen perjuangan untuk pahlawan COVID-19.
"Saya sudah menyampaikan ke Pak Pratikno dan pemerintah pusat setuju menjadi monumen perjuangan untuk pahlawan Covid-19," ucapnya.
Baca Juga: Jabar Bantu Pendidikan Anak Yatim, yang Orang Tuanya Meninggal Karena Covid-19
Menurut Gubernur, Monumen Gasibu yang berlokasi di seberang utara lapangan Gasibu. Bangunannya berbentuk dua portal yang merupakan simbol dari ketangguhan dan tumbuh.
"Ada dua portal simbol dari tangguh dan tumbuh dan tentunya kebanggaan kalau itu menjadi level nasional," ujarnya.
Gubernur memaparkan, monumen perjuangan pahlawan Covid-19 mengandung pesan yakni jangan pernah melupakan sejarah khususnya pandemi Covid-19 di Indonesia.
"Jadi itu satu pesan bahwa kami ‘jas merah’, tidak pernah sekali-kali meninggalkan sejarah," ucapnya.
Gubernur memaparkan, sejak pandemi Covid-19 melanda Indonesia, sudah banyak tenaga kesehatan dan dokter yang berpulang saat bertugas menangani pasien Covid-19. Salah satunya dokter yang menjadi peneliti vaksin Sinovac yang meninggal di Bandung.
"Banyak ratusan tenaga kesehatan dan dokter yang berpulang, berjuang, melawan Covid-19, salah satunya dokter yang menjadi peneliti vaksin Sinovac salah satu yang jadi pahlawan," tuturnya.
"Saat ini Pemda Provinsi Jawa Barat tengah mempersiapkan semua aspek sebelum acara peresmian dua bulan mendatang. "Dua bulan ini akan kita persiapkan, mudah-mudahan Presiden berkenan untuk hadir," imbuhnya.
(Ida)
Baca Juga:
Mulai 8 September, Kota Bandung Gelar PTM Terbatas di 330 Sekolah
Sarana Olah Raga Gasibu dan Saparua Kota Bandung Dibuka Kembali
Kota Bandung Berlakukan Ganjil Genap di 5 Pintu Tol, Hanya untuk Plat Nomor Non-D
Bank Indonesia Serahkan Sarana Pendukung Kesehatan ke TNI AD