Bela Jabar, Atlet Dayung Kota Bandung Raih Medali Emas PON XX/Papua

Atlet Dayung Kota Bandung yang tergabung dalam Kontingen Jabar pada PON XX Papua / Foto: Prokopim Kota Bandung


Bandung, Beritainspiratif.com - Provinsi Jawa Barat (Jabar) menjadi pemuncak klasemen sementara perolehan medali Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua 2021 usai menyalip perolehan medali DKI Jakarta dan Papua.

Hingga hari ini Jumat (8 Oktober 2021) pukul 11.20 WIB, Jabar masih memimpin klasemen perolehan medali sementara PON XX/Papua. Jabar sukses mengumpulkan 60 medali emas, 55 medali perak, dan 61 medali perunggu.

Di peringkat kedua ditempati Jawa Timur (55 emas, 43 perak, dan 40 perunggu) dan disusul DKI Jakarta (54 emas, 47 perak, dan 56 perunggu).

Baca Juga: MANTAP ! Dosen Unpad Kembangkan Tomat Tanpa Biji dan Tahan Simpan

Sejumlah atlet dayung asal Kota Bandung yang membela dan tergabung dalam Kontingen Jabar dan berlaga di final, berhasil meraih medali emas. 

Wakil Wali Kota Bandung, Yana Mulyana pun hadir di venue dayung di Teluk Youtefa, Jayapura dan  memberikan dukungan langsung kepada para atlet dayung Kota Bandung yang tergabung dalam Kontingen Jabar  pada laga Pekan Olahraga Nasional (PON) XX/Papua,  Jumat (8/10/2021).

"Alhamdulillah atlet Kota Bandung yang membela Jabar meraih emas di cabang dayung," ujar wakil wali kota.

Wakil wali kota mengatakan, kedatangannya ke Jayapura untuk memberikan semangat kepada para atlet, bersama Anggota DPRD Kota Bandung, Ahmad Nugraha dan Ade Supriadi serta Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bandung, Ema Sumarna.

Baca Juga: Kemenkes Integrasikan Aplikasi PeduliLindungi ke 50 Aplikasi Lain

Wakil Wali Kota mengungkapkan, atlet Kota Bandung yang berlaga pada PON XX/Papua memberikan kontribusi signifikan untuk prestasi Jawa Barat. Sebagian medali emas Jabar diraih oleh atlet Kota Bandung.

"Alhamdulillah, prestasi atlet Kota Bandung cukup banyak dan signifikan. Mudah-mudahan ini bisa terus berlangsung hingga akhir nanti," katanya saat mendukung para atlet Kota Bandung yang berlaga pada cabang dayung

Atlet Kota Bandung merupakan salah satu penyumbang medali di cabang dayung. Pada cabang olahraga dayung, Jabar sukses menjadi juara umum.

Wakil wali kota menuturkan, Pemkot Bandung bersama KONI Kota Bandung memang telah lama membina para atlet. Selanjutnya para atlet tersebut menjadi bagian dari kontingen Jawa Barat.

"Dari laporan sementara, atlet Kota Bandung meraih hasil sesuai target yang ditetapkan. Ada juga yang berhasil melampaui target," ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Bandung, Eddy Marwoto mengatakan, raihan atlet Kota Bandung ini merupakan buah dari pembinaan berjenjang. Dispora bersama Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Bandung secara berkesinambungan membina atlet sejak dini. Pembinaan dilakukan sejak para atlet masih pelajar.

"Mereka kita bisa bersama KONI dan pengcab (Pengurus cabang olahraga) di Kota Bandung. Prosesnya cukup panjang. Kita tidak seperti daerah lain yang hanya mengutamakan output," tutur Eddy.

Eddy pun berharap, atlet-atlet Kota Bandung bisa terus berkontribusi untuk Jawa Barat dan dapat berprestasi di tingkat yang lebih tinggi. Salah satu atlet Kota Bandung yang meraih medali emas, Anisa Shopiani mengaku bangga bisa mengharumkan nama Kota Bandung dan Jawa Barat.

"Alhamdulillah dapat memperoleh hasil yang terbaik. Bisa membawa Jabar juara umum dayung. Mudah-mudahan Jabar bisa juara umum PON," katanya.

Ia mengakui, prestasi yang diraihnya bukan hal instan. Proses pembinaan telah ia lalui sejak lama. Bahkan untuk menghadapi PON XX/Papua, telah dilaksanakan sejak beberapa bulan lalu.

"Alhamdulillah meski sempat terkendala adanya pandemi Covid-19, tetapi tetap bisa meraih hasil terbaik," katanya.

(RV)

Baca Juga:

Pengurus FK KIM Kota Bandung 2021-2024 Dilantik, Ini Pesan Wali Kota

Mulai 8 Oktober, Bank Indonesia Buka Kembali Layanan Penukaran Uang Ini

Tips Pemakaian Masker untuk Anak-Anak

Inilah Wajah Baru Bantaran Sungai Cipamokolan Cisaranten Endah

Inilah Daftar PPKM Level 1 - 3 di Jawa dan Bali, Berlaku 5 - 18 Oktober

NIK di KTP Akan di Integrasikan Jadi NPWP

Berita Terkait