BERITAINSPIRATIF.COM - Pusat Inovasi Kewirausahaan Masyarakat (PIKM) Universitas Sulawesi Barat (Unsulbar) bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Polewali Mandar (Polman) mengembangkan wisata maritim dalam sejumlah serial kegiatan.

Muhammad Nasir Badu, Ketua PIKM Unsulbar, mengatakan serial kegiatan tersebut terbagi dalam dua kluster kegiatan dengan belasan kegiatan di dalamnya serta setidaknya ditujukan untuk sepuluh desa maritim.

Kesepuluh desa tersebut yakni Desa Mirring, Tonyamang, Galeso, Nepo, Buku, Laliko, Lapeo, Tammangalle, Karama, dan Tangnga tangnga.

Baca Juga: Begini, Jurus Bank Indonesia Jaga Rupiah

Kluster pertama adalah pelatihan terkait wisata maritim yang terdiri dari pelatihan hospitality, pelatihan pembuatan souvenir wisata, pelatihan tata kelola destinasi wisata, dan pelatihan promosi wisata.

Selepas pelatihan, akan diadakan diskusi terpumpun (FGD/Focus Group Discussion) dengan seluruh pemangku kepentingan. Baik pelatihan, begitu juga FGD, rencana dilaksanakan di akhir Oktober.

Kluster kedua adalah festival budaya maritim terintegrasi dengan kegiatan perilisan aplikasi wisata maritim cerdas, website wisata maritim, bersih pantai, perkemahan pemuda wisata maritim, dan seminar terkait wisata kemaritiman.

"Kami di PIKM Unsulbar bekerjasama dengan Dinas Pariwisata dan Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Kabupaten Polman. Rencananya yang terlibat ratusan orang mulai dari kami dosen, mahasiswa, aparat pemerintah, dan tentunya masyarakat Polman,"katanya dalam keterangan pers, Kamis (20/10/2022).

Baca Juga:

-Beli Rumah Bisa Pakai BPJS Ketenagakerjaan, Begini Caranya

-Buruan Sae Kota Bandung Raih Penghargaan Dunia: 'Its Great Beautiful Solution'

-Bank Indonesia Buka Lowongan Kerja Jalur Pro Hire Tahun 2022

Baca Juga: Catat! 4.000 Lowongan Kerja Dibuka di Job Fair Disnaker Kota Bandung

Selain festival, ada pula sejumlah lomba seperti bola volley pantai, sandeq race tunggal, renang pesisir, sampan berdayung, foto dan video destinasi wisata maritim, selfie wisata maritim, dan pemilihan pemuda pemudi wisata Maritim.

PIKM sendiri merupakan salah satu agenda kerja dari Staffsus Presiden Jokowi, Billy Mambrasar, yang sudah dirilis di universitas tersebut pada Selasa, 6 September 2022.

Kala itu, Billy Mambrasar mengatakan, PIKM Unsulbar diharapkan memperluas semangat kewirausahaan di perguruan tinggi. Pasalnya, penduduk yang akses pendidikan perguruan tinggi se-Indonesia hanya 11 persen dengan mayoritas lulusan SMP sebesar 66 persen.

Badu melanjutkan, selain dirinya, dosen lain terlibat adalah pengurus PIKM yang mayoritas lintas fakultas seperti FISIP, Teknik informatika, Ekonomi, Kelautan, dan Teknik Sipil.

"Kami juga akan dibantu panitia dari mahasiswa, sekaligus memadukan program Kampus Merdeka dari Mas Menteri [Mendikbud, red]. Harapannya wisata maritim Sulawesi Barat dan khususnya Polman yang belum maksimal dikembangkan," pungkasnya.

(YI)

Baca Juga: 

-TONTON VIDEO-VIDEO BERITAINSPIRATIF