- Pemilu & Pilkada
- 25 Nov 2024
BERITAINSPIRATIF.COM - Sekda Jabar Herman Suryatman mengapresiasi Pemda Kabupaten Indramayu yang berhasil mempertahankan produksi gabah kering giling (GKG) mencapai 1,5 juta ton per tahun.
Herman Suryatman mengungkapkan bahwa Indramayu adalah salah satu daerah andalan Jabar dalam ketahanan pangan dan pengendalian inflasi.
"Itu tertinggi di Jabar dan nasional," ujar Herman Suryatman saat rakor Program Percepatan Optimalisasi Pencapaian Indikator Makro Pembangunan di kantor Bupati Indramayu, Rabu (3/7/2024).
Sekda Jabar berharap Indramayu tahun 2024 ini dapat meningkatkan produksi GKG sampai 1,8 juta ton. Dengan bantuan pompanisasi, salah satunya di Kecamatan Bangodua, bekerja sama dengan Kementerian Pertanian, target tersebut berpotensi besar bisa dicapai.
Baca Juga: Exit Tol KM 149 dan 151 Gedebage Ditinjau Pemerintah Pusat, Sekda Jabar: Pembukaan akan Dipercepat
Herman menyampaikan, dengan ketahanan pangan yang kuat dan pengendalian inflasi yang efektif, Indramayu dapat memberikan kontribusi besar bagi kemajuan Jabar.
"Barusan kita sudah berkomitmen untuk membangun Indramayu agar Jabar bisa maju. Indramayu maju, Jabar maju," tegas Herman.
Dalam rakor tersebut, Sekda Jabar membahas banyak hal penting dengan Bupati dan jajaran birokrasi Pemda Kabupaten Indramayu, mulai dari Sekda, para asisten daerah, kepala perangkat daerah, sampai para camat dan kepala desa.
Selain membahas ketahanan pangan dan inflasi, Sekda Herman juga menekankan pentingnya upaya menurunkan angka kemiskinan, angka pengangguran terbuka, dan mengatasi stunting.
Baca Juga: Pj Gubernur Ungkap 260 Calon Siswa SMA/SMK Dianulir dari PPDB Jabar
Herman berharap Indramayu mampu menjadi pelopor dalam mewujudkan zero new stunting atau tidak ada kasus stunting baru.
"Kami harap Kabupaten Indramayu terdepan dalam mewujudkan zero new stunting," katanya.
Herman berharap rakor dapat memperkuat koordinasi dan kolaborasi antara Pemdaprov Jabar dengan Pemda Kabupaten Indramayu untuk kesejahteraan masyarakat.
Pemdaprov Jabar terus secara intens menjalin komunikasi dengan pemda kabupaten dan kota. Rakor secara roadshow terus digelar.
Sebelum Indramayu, rakor dengan tema yang sama juga digelar di Kota Bandung, Kabupaten Bandung, Kabupaten Bandung Barat, Kabupaten Sumedang, serta Kabupaten Bogor, dan akan terus berlanjut ke daerah lain.
Lihat Berita dan Artikel lainnya di: Google News
(YI)
-Pengurus FK KIM Kota Bandung Masa Bakti 2024-2027 Dilantik, Ini Pesan Diskominfo!
-Perjalanan Karir DHARMAWAN, Pj Sekda Kota Bandung yang Baru