BPC Perhumas Bandung dan Perhumas Muda Perkuat Sinergi Bangun Profesionalisme PR

Kota Bandung, Beritainspiratif.com - Dalam upaya memperkuat sinergi peran profesional humas, Perhumas Muda Bandung bersama BPC Perhumas Bandung menggelar acara talkshow bertajuk “Peran Profesional PR dalam Membangun Reputasi Pemerintah".

Acara yang juga dirangkai dengan kegiatan serah terima jabatan Perhumas Muda Bandung masa bakti 2025-2026 ini, berlangsung di Auditorium Universitas Islam Bandung (Unisba), Gedung Dekanat Lantai 8, pada Sabtu, 22 Maret 2025.

Hadir dalam acara tersebut, akademisi, praktisi humas, pejabat publik, serta narasumber dari berbagai sektor komunikasi dan kehumasan.

Ketua BPC Perhumas Bandung, Indra Ardiyanto menyampaikan wujud dari implementasi dalam memperkuat sinergi ini juga ditunjukkan melalui kerjasama yang hangat dengan Program Studi Ilmu Komunikasi Universitas Islam Bandung.

"Kegiatan estafet kepemimpinan ini diharapkan dapat terus membentuk humas muda di Bandung yang profesional dalam menjaga reputasi institusi, khususnya pemerintah," ungkap Indra.

Baca Juga: Mulai 1 April 2025 KEMENAG Buka Beasiswa Kuliah S1-S3 Dalam dan Luar Negeri, Ini Syaratnya!

Dalam acara Talkshow ini hadir Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Bandung, Yayan Ahmad Brilyana dalam sambutannya mengajak muda-mudi Humas menjaga reputasi Kota Bandung.

“Kota Bandung itu sebagai kota yang terkenal untuk kuliner dan berlibur, Humas Kota Bandung sudah berusaha sebaik mungkin dalam mempertahankan reputasi tersebut dengan terus beradaptasi pada tren dan transformasi digital dan kami memerlukan para muda-mudi Humas untuk bersinergi bersama mempetahankan reputasi Kota Bandung” tutur Yayan.

Selain itu, Yayan berpendapat, humas saat ini harus mampu beradaptasi dengan perkembangan teknologi, termasuk kecerdasan buatan (AI) dan media sosial.

“Sekarang humas perlu beradaptasi dengan AI dan perkembangan teknologi di media sosial, dunia kehumasan terus berevolusi. Jika Pemkot Bandung tidak mengikuti zaman, maka akan ketinggalan. Sebanyak 85,2% masyarakat Kota Bandung merupakan pengguna internet yang mencari informasi melalui media sosial seperti Tiktok dan Instagram,” tegasnya.

Sementara itu, mengenai kepercayaan publik terhadap reputasi pemerintah, Wakil Ketua Perhumas Indonesia, Dian Agustine, menyampaikan pesan pentingnya peran humas dimiliki oleh setiap orang, khususnya masyarakat Indonesia.

"Ini selaras dengan harapan dan tujuan Perhumas Muda Bandung untuk terus berkomitmen menjadi wadah bagi mahasiswa di Bandung, membentuk humas muda dengan peran profesional," terangnya.  

Dian juga menyoroti kemajuan Indonesia dalam bidang pemberitaan digital. Kemajuan terlihat dari bidang pemberitaan digital, dari UN E-Government Survey 2024, Indonesia berhasil naik 13 peringkat dengan skor 0,791, menempatkan untuk pertama kali dalam kategori Very High E-Government Development Index.

"Peningkatan ini mencerminkan komitmen pemerintah dalam memanfaatkan teknologi,” tambahnya.

Baca Juga: Wali Kota Bandung Berharap Perguruan Tinggi Ikut Andil Tuntaskan Masalah Sampah

Acara dilanjutkan dengan kegiatan talkshow yang disambut antusias oleh peserta yang hadir dan Perhumas Muda Bandung.

Ani Yuningsih selaku Kaprodi S1 Komunikasi Unisba menjelaskan bahwa saat ini masyarakat semakin cerdas, sehingga diperlukan cara-cara yang bijak dan mampu menumbuhkan kepercayaan masyarakat.

"Dengan adanya organisasi Perhumas, diharapkan mampu membangun Indonesia Bicara Baik, sesuai dengan tagline yang digaungkan," pesan Ani Yuningsih.

Wakil Bupati Garut Putri Karlina yang juga Wakil Ketua UMUM IDIK Unpad dalam penyampaiannya menjelaskan tentang tren digital PR yang dapat dikembangkan oleh pemerintah, ditengah era kemajuan teknologi saat ini.

Eki Baihaki dalam talkshow tersebut turut memberikan ulasan tentang sosok Wakil Bupati Garut.

“Salah satu contoh pemimpin daerah yang sudah mengikuti era teknologi saat ini Wabup Garut ya, Bu Putri, dengan branding Garut Hebat, ia juga berhasil merubah paradigma melalui konten di media sosial,” ungkap Eki. 

Ditambahkan Wakil Bupati Garut, Putri Karlina terkait implementasi kehumasan ketika sedang bertugas. Ia menekankan di era gempuran informasi media sosial saat ini, yang ada bukan benar atau salah, tetapi yang dipersepsikan benar, dan siapa yang dipersepsikan salah.

“Hal yang penting dilakukan saat ini, oleh para pemimpin, menurut saya yang latar belakangnya adalah masyarakat yaitu menjaga hubungan harmonis bersama seluruh pihak, meningkatkan kedekatan dengan masyarakat, memberikan informasi yang mudah di akses melalui media sosial, dan transparan,” tegasnya.

"Ini juga sebagai pemacu bagi humas muda untuk terus berkembang, khususnya dalam membentuk peran profesional kehumasan," tambahnya.

Ketua Perhumas Muda Bandung periode 2024-2025, Diana Nisa Silmi, dalam prosesi serah terima jabatan Perhumas Muda Bandung menyebut acara ini menjadi ajang dalam membangun semangat bersama.

“Terima kasih atas dukungan dan kepercayaan kepada saya dan Kabinet Ascend,” tutur Diana.

Selain itu, melalui pesan suara, Wakil Ketua Perhumas Muda Bandung, Ria Agustira, dalam pesannya menyampaikan harapan kepada kepengurusan Perhumas Muda Bandung periode 2025-2026 yang dilantik.

“Kepada kepengurusan baru, agar dapat semakin memperkuat peran Perhumas Muda Bandung (PMB) sebagai wadah bagi mahasiswa, tidak hanya menjalankan kepengurusan, tetapi terus membangun ekosistem yang mendukung,” ujarnya.

Dengan dilantiknya PMB yang baru maka kepengurusan Perhumas Muda Bandung periode 2024-2025 dinyatakan resmi berakhir.

Kami dengan bangga menyambut harapan baru untuk keberhasilan Perhumas Muda Bandung periode 2025-2026 di masa mendatang, disertai ucapan dan penghargaan setinggi-tingginya atas dedikasi Perhumas Muda Bandung periode sebelumnya, dengan harapan Pengurus PMB yang dilantik dapat terus menjadi wadah berinovasi untuk humas muda di Bandung, sekarang dan masa mendatang.