Nenek Rukini 74 Tahun (kerudung biru tua) saat bersama menantu, anak, dan cucu, melakukan pendakian ke Gunung Ciremai. (Foto/MPI/Inin Nastain)
BERITAINSPIRATIF.COM - Seorang nenek berusia 74 tahun bernama Rukini ikut mendaki gunung bersama rombongan keluarganya yang terdiri dari anak, menantu dan cucu, pada Jumat (30/12/2022).
Diusianya yang telah senja tidak menghalangi semangatnya untuk menakukkan Puncak Gunung Ciremai, dari arah Majalengka, Jawa Barat.
Nenek asal Depok Hiji, Bogor tersebut terlihat semangat untuk menapaki setiap inci Gunung Ciremai berketinggian 3.078 meter di atas permukaan laut (mdpl) lewat Jalur Pendakian (JP) Apuy.
Baca Juga: Masjid Al Jabbar Jadi Ikon Baru Jawa Barat Setelah Gedung Sate
Dari fisiknya Rukini telihat masih prima dan sehat, serta sumringah saat turun dari mobil yang membawanya dari Kantor Desa Argamukti Majalengka menuju pos 1 Berod.
Suasana ceria pun masih terlihat begitu dia menjalani tes kesehatan di pintu masuk pos 1 itu. Hasil tensi darah Rukini 130, dan dipastikan boleh melakukan pendakian bersama anak dan cucunya.
Baca Juga: PPKM Dicabut, Inilah Poin-Poin Penting Pernyataan Presiden
Aktivitas Rukini mendaki Ciremai sendiri, terbilang istimewa. Pasalnya, Ini merupakan pertama kali Rukini melakukan aktivitas tersebut.
“Usia 74 (tahun). Ini mau ke gunung Ciremai sama mantu, anak, cucu. Liburan," kata Rukini, saat proses pendaftaran ulang d Pos 1 JP Apuy, Kamis (29/12/2022).
Baca Juga:
-Masjid Raya Al Jabbar Jadi Ikon Baru Jawa Barat di Kota Bandung
-Pemerintah Resmi Mencabut PPKM Mulai Hari Ini
-Inilah 18 Fakta Menarik Tentang Masjid Al Jabbar
Tidak ada motivasi khusus terkait keputusannya untuk melakukan pendakian. Modal besar Rukini untuk mendaki adalah pengalamannya naik Gunung di Mekkah, saat menjalankan ibadah haji.
"Pengen nyobain aja. Nggak pernah (mendaki) sih. Ini baru pertama, pengen liat. Waktu ke Makkah, juga naik ke gunung," ujar Rukini.
"Persiapannya kalau pagi sih, jalan. Sudah siap lah. Alhamdulillah kondisi sekarang lagi sehat, fits. Mudah-mudahan sampai, nengok ke Gunung. Nih mantu senengnya ke hutan, ke gunung," tutur dia.
Sementara itu, animo masyarakat untuk naik Gunung Ciremai, khususnya dari JP Apuy tahun ini mengalami penurunan.
Biasanya pada libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) jumlah pendaki mencapai ratusan. Kali ini hanya di angka puluhan orang saja.
(AA)
Baca Juga:
-Inilah Tips Memilih Set Top Box dan Lokasi Penjualannya-Selain Mengobati Asam Urat, Inilah Manfaat lain Rebusan Daun Salam
-PLN Bakal Ganti Meteran Listrik kWh Pelanggan ke Smart Meter