- Ragam
- 24 Nov 2024
Jakarta, Beritainspiratif.com - Usai memberikan arahan dalam Rapat Pimpinan Kementerian Pertahanan (Rapim Kemhan) Tahun 2023, Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) menjajal kendaraan operasional satuan yang dijuluki “Maung” di halaman Kemhan, Jakarta, Rabu (18/01/2023). Presiden juga meresmikan nama “Maung” untuk kendaraan tersebut.
Dalam mobil yang dikendarai langsung oleh Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto, Presiden Jokowi meninjau pameran alat utama sistem pertahanan (alutsista) yang merupakan bagian dari rangkaian acara rapat pimpinan.
Baca Juga: Korlantas Polri Tegaskan Biaya Pembuatan SIM C, C1, C2 Dipastikan Sama
Direktur Jenderal Perencanaan Pertahanan, Kemhan, Laksmana Muda TNI Supo Dwi Diantara, menjelaskan bahwa pameran alutsista tersebut digelar untuk menunjukkan industri pertahanan Indonesia yang terus mengembangkan produksi alutsista.
“Ada sekitar 18 alutsista yang kita pamerkan, yang bisa dikunjungi dan disaksikan oleh peserta rapim semuanya,” lanjutnya.
Maung merupakan kendaraan operasional satuan untuk medan offroad yang dirancang oleh industri dalam negeri, PT Pindad (Persero). Kendaraan bermesin diesel 4 silinder turbocharged tersebut diciptakan untuk mendukung operasi serta mobilisasi pertempuran jarak dekat dan jelajah dalam segala medan.
Baca Juga: Sampah Numpuk di TPS, DLH Kota Bandung Atur Strategi Begini
Pada kesempatan terpisah, Direktur Teknologi dan Pengembangan, PT Pindad, Sigit Puji Santosa menuturkan bahwa kendaraan taktis yang dipamerkan merupakan versi ketiga dari Maung. Kendaraan versi ketiga ini merupakan kombinasi untuk kegiatan pasukan di lapangan dan operasional komandan.
“Jadi kita desain ada tiga seri, seri yang pertama untuk komandan, seri kedua untuk jelajah itu untuk kombinasi lapangan dan operasional, seri ketiga itu adalah seri untuk latihan tempur dan lain-lain sehingga dilengkapi dengan senjata,” tutur Sigit.
Menurut Sigit, Maung versi ketiga ini memiliki sejumlah kelebihan dibandingkan dua versi sebelumnya. Kelebihan tersebut antara lain terletak pada kelincahannya dalam bermanuver.
“Yang ini lebih compact, lebih lincah, lebih agile,” tambah Sigit.
Lihat Berita dan Artikel lainnya di: Google News
(YI)
Baca Juga:
-Inilah 18 Fakta Menarik Tentang Masjid Al Jabbar
-KUHP Terbaru Ditandatangani Presiden, Download di Link Ini
-Pelat Nomor Kendaraan Akan Dipasang Chip dan QR Code
-Cara Aktivasi NIK Jadi NPWP Melalui Handphone
-Menag: Kuota Haji 2023 Sebanyak 221 Ribu, Tidak Ada Batas Usia
-Sanksi Bagi Pelaku Usaha yang Belum Bersertifikat Halal Sampai 2024